CELOTEH RIAU--Sampah menjadi musuh bersama menyambut awal tahunn 2021 di Kota Pekanbaru. Penumpukan sampah yang menimbulkan bau tak sedap ini akibat habisnya kontrak kerja pihak ketiga dengan Pemerintah Kota Pekanbaru.
Imbasnya, sampah -sampah terlihat dimana-mana, baik dijalan protokol maupun sejumlah jalan sempit di Kota Pekanbaru.Khususnya di Kelurahan Tanahdatar Kecamatan Pekanbaru Kota.
Babinsa selaku pembina teritorial pun tak mau berpangku tangan.Serka Agus Purwanto dan Serda Edy Priyanto langsung melakukan sinergi dengan bhabinkamtibmas Aiptu Pitrus, PLT Lurah Junaidi, Ketua LPM Andrianto, ketua RW 01 Yanusrisman menggelar gotong royong bersama mengangkut dan membersihkan sampah di wilayah kelurahan Tanahdatar.
Ikut pula 8 orang personil Satpol PP Kota Pekanbaru yang dikomandoi Feri selaku komandan regu.
Tujuan gotong royong bersama ini adalah membersihkan sampah menumpuk yang menimbulkan bau busuk diwilayah teritorial.Selain itu, dari aksi gotong royong ini diharapkan semakin meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kebersihan sekitar .
"Kegiatan ini juga salah satu bentuk perhatian Babinsa kepada masyarakat dalam melaksanakan menjaga kebersihan lingkungan. Agar nyaman dan tentram dan sehat bersih dari aroma bau busuk yang dapat menimbulkan penyakit," kata Serka Agus Purwanto.
Selain itu, timpal Serda Edy Priyanto gotong royong ini merupakan wujudkan kekompakan antara TNI-Polri dan masyarakat diwilayah teritotial.
”Kita berharap warga akan semakin rajin dan rutin melakukan gotong royong, apalagi selama masa transisi kontrak penngakutan sampah belum terlaksana .Karena semua itu untuk kebersihan dan kesehatan bersama, " tegasnya.
