CELOTEHRIAU--Selain wabah virus corona, penumpukan sampah juga menjadi musuh bersama masyarakat Kota Pekanbaru.Akibat berakhirnya kontrak kerja pengangkutan sampah dengan pihak ketiga.
Penumpukan sampah ini yang membuat seluruh masyarakat dan gerah terhadap aroma bau menusuk hidup yang dapat menimbulkan wabah penyakit.
Hal ini yang membuat Danrem melalui Kodim dan Koramil untuk melaksanakan gerakan Jumat Bersih.
Untuk Kecamatan Pekanbaru Kota gerakan Jumat Bersih langsung dipimpin oleh Wadanramil 02 Kota Kodim Kota Lettu Cba Azwir Amir SE .
Kegiatan Karya Bhakti yang bertujuan menciptakan Kota Pekanbaru bebas dari Sampah ini dihadiri lebih kurang 86 orang .
Tampak hadir dalam giat itu, Camat Pekanbaru Kota Tengku Ardi Dwisasti SSTP, Kanit Dalmas Polsek Pekanbaru Kota,.Lurah Kotabaru, Lurah Sumahilang, Lurah Kota Tinggi, para ketua RT RW se Kecamatan Pakanbaru Kota, Ketua LPM Pekabaru Kota, para Babinsa Koramil 02 Kota, para Bhabinkantibmas Polsek Pelanbaru Kota, anggota Brimobda Riau, Satpol PP Kota Pekanbaru, Menwa anggota Ormas IPI, warga Kelurahan Sumahilang dan Kelurahan Kota Tinggi.
Sasaran karya Bhakti antara lain,
sampah di Jalan Bintara ( belakang rumdis Wagub Riau) Kelurahan Kota Tinggi Pekanbaru Kota, Jalan Zainal Abidin Pasar Mambo Keluraham Kota Tinggi Pekanbaru Kota, Jalan Hangtuah Samping Kantor Telkomsel Kelurahan Sumahilang Pekanbaru Kota.
Sampah sampah yang bertumpuk ini kata Wadanramil 02 Kota diangkut dengan dua cara. Yakni manual dan menggunakan alat berat dan langsung dinaikkan ke truk untuk dibawa ke TPA.
Pada karya Bhakti ini prasarana yang digunakan adalah alat-alat kurve, dua unit Damtruk dari Pemko Pekanbaru Kota, satu unit yruck Satpol PP Kota Pekanbaru, satu unit Dan Danramil 02/Kota Kodim.
Pada kesempatan itu Wadanramil 02 Kota juga mensosialisasikan kepada masyarakat sekitar agar meningkatkan budaya bersih sehingga terhindar dari penyakit apalagi di musim pendemi Covid-19 saat ini.