Tingkatkan Gerakan Dakwah, LPCR PW Muhammadiyah Riau Lakukan Pembinaan Cabang dan Ranting Hingga Akar Rumput

Tingkatkan Gerakan Dakwah, LPCR PW Muhammadiyah Riau Lakukan Pembinaan  Cabang dan Ranting Hingga Akar Rumput

PEKANBARU - Untuk meningkatkan gerakan Dakwah, Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) PW Muhammadiyah Riau lakukan pembinaan hingga ke akar rumput. Pembinaan itu dilakukan oleh Ketua LPCR Dr Baidarus MAg dalam kunjungan roadshow ke beberapa PC Muhammadiyah di Kuantan Singingi pada Sabtu, (3/4/2021).

Di antara cabang itu adalah Cabang Lubuk Jambi, Cengar, Hulu Kuantan, Gunung Toar, Pucuk Rantau, Teluk Kuantan dan Baserah. 

Dalam kunjungan itu ketua LPCR Dr Baidarus MAg mengatakan bahwa cabang dan ranting Muhammadiyah harus berdaya saing tinggi untuk menjalankan usaha-usaha dakwah pencerahannya. "LPCR saat ini berupaya bagaimana Cabang/Ranting Muhammadiyah berdaya untuk menjalankan usaha-usaha dakwah pencerahannya, sehingga terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya” ungkap Baidarus.

Baidarus juga mengatakan bahwa ada lima pilar kebangkitan cabang ranting yang perlu diperhatikan. Pertama, cabang ranting harus memiliki pengajian rutin (minimal sekali seminggu) dan dikelola dengan baik. Kedua, adanya Korp Mubalig Muhammadiyah dan dibina secara rutin. ketiga, memiliki pusat gerakan dakwah yang dikelola dengan baik. Keempat, melibatkan Angkatan Muda Muhammadiyah dalam kepemimpinan cabang ranting dan kelima, memiliki media komunikasi untuk dakwah di masyarakat.

Selanjutnya Baidarus menyampaikan ada beberapa indikator yang menjadikan cabang ranting unggulan. Pertama, aspek pembinaan jamaah (kemakmuran masjid, pengajian rutin, Korp Mubaligh Muhammadiyah, Gerakan Jamaah Dakwah Jamaah. Kedua aspek kepemimpinan, organisasi, dan manajemen (leadership, administrasi, keuangan, dan SDM). Ketiga, aspek pemberdayaan ekonomi dan sosial keummatan. Keempat, aspek Amal Usaha Muhammadiyah Unggulan (kreatif, inovatif dan solutif). Kelima, aspek kaderisasi Angkatan Muda Muhammadiyah dan keenam, aspek daya pengaruh dan penguasaan media dakwah.

Dalam kesempatan tersebut Baidarus juga berkesempatan menyampaikan hasil pemetaan cabang ranting yang terdata pada Sistem Informasi Cabang Ranting (sicara.id) terhadap cabang dan ranting yang dipimpin oleh para pimpinan cabang ranting yang hadir.

"Terdapat tiga warna kategori penilaian evaluasi sicara.id terhadap cabang ranting. Warna hijau merupakan kategori cabang ranting aktif, warna kuning merupakan kategori cabang ranting kurang dan warna merah adalah kategori cabang ranting tidak aktif atau vakum" urai Baidarus lagi.

Berita Lainnya

Index