Babinsa Bersama Tiga Pilar Sosialisasikan Vaksinasi Anak 

Babinsa Bersama Tiga Pilar Sosialisasikan Vaksinasi Anak 

CELOTEHRIAU--Tiga pilar kelurahan Sumahilang sejak awal tahun baru 2022 ini gencar melakukan Komunikasi.sosial  terhadap warga untuk mensosialisasi vaksinasi  anak usia 6-11 tahun.

Sabtu (8/1/2022), Babinsa kelurahan Sumahilang Sertu Khairuddin -bhabinkamtibmas Aipda Yofie Hadesman dan Sekretaris Lurah Sumahilang Deswanti  komsos dan melakukan  pendataaan terhadap siswa/i usia 6-11 thn di SD Annur  jalan Sisingamangaraja  Kecamatan Pekanbaru Kota .

Tiga pilar kelurahan Sumahilang disambut langsung kepsek SD Annur  ibu Fahrudiani, S.Pd , jajaran guru dan 426 orang siswa

Komsos yang dilaksanakan di kantor sekolah kali ini membahas tentang rencana pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada anak usia 6-11 tahun, terutama untuk anak-anak siswa siswi SD Annur Pekanbaru 

Sertu Khairuddin menyampaikan bahwa sosialisasi rencana vaksinasi kepada anak usia 6-11 tahun perlu dilakukan, dengan tujuan agar pihak sekolah dapat memberikan pemahaman kepada anak dan orang tua tentang vaksinasi yang sudah teruji aman dan halal. Sehingga diharapkan, pihak sekolah dan orang tua dapat memotivasi anak untuk ikut vaksin.

Dijelaskannya, salah satu bentuk imunisasi adalah dengan pemberian vaksin. Vaksin ini merupakan suatu antigen atau benda asing yang dimasukkan ke dalam tubuh untuk menghasilkan reaksi kekebalan tubuh terhadap penyakit tertentu. Misalnya vaksin flu untuk mencegah penyakit flu dan vaksin Covid-19 untuk mencegah infeksi virus Covid-19.
 
" Setelah komsos di SD IT BPMAA, Babinsa bersama tiga pilar komos ke SD Annur . Perlu diketahui bersama saat ini, negara kita sedang dilanda pandemi Covid-19. Untuk membentuk herd immunity dan mendukung program belajar mengajar secara tatap muka, diperlukan vaksinasi. Oleh karenanya kita rangkul pihak sekolah, agar dapat memotivasi anak didiknya untuk ikut vaksin,” ujar Khairuddin.

Selain itu, kata pria yang akrab disapa Didin,  ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menyuntikan vaksin kepada anak. Kondisi tubuh anak harus dalam keadaan sehat atau tidak sedang sakit, dan juga harus siap mental ataun psikis. Hal ini perlu dukungan guru dan orang tua, yaitu dengan memberikan pengertian dan support kepada anak yang akan divaksin." Juga surat izin dari orang tua untuk mengikuti Vaksininasi," terangnya.

"Tugas orang tua dan guru di sini cukup berat. Untuk itu, kami harapkan pihak sekolah dapat memberikan support kepada anak dan memberikan pengertian serta pemahaman kepada orang tua untuk mendukung program vaksinasi ini,” pungkasnya.

 

 

#serba serbi

Index

Berita Lainnya

Index