PEKANBARU - Penjabat (Pj) Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution memerintahkan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan juga Camat setempat untuk mendata pedagang yang berjualan di luar Pasar Sail.
Data ini akan digunakan sebagai acuan untuk memindahkan para pedagang yang berjualan di luar Pasar Sail ke dalam Pasar.
"Kami sudah perintahkan Kepala Disperindag dan camat untuk mendata pedagang yang ada di luar Pasar Sail supaya ketahuan berapa orang dan kemudian nanti disesuaikan dengan space yang ada di dalam. Karena memang kita berencana memindahkan pedagang yang di luar-luar atau bahkan yang di pinggir jalan untuk masuk ke dalam pasar," ujar Indra Pomi usai gotong royong massal di Pasar Sail, Jalan Hangtuah, Kota Pekanbaru.
Ia mengatakan dari pengamatan yang dilakukan di Pasar Sail, masih banyak kios-kios ataupun lapak-lapak yang kosong dan tidak dipakai.
"Jadi rencana kita nanti bersama Disperindag akan memanfaatkan kios kosong untuk pedagang yang berada di pinggir jalan itu kita tertibkan dan akan kita masukkan ke dalam," sebutnya.
Dirinya memang melihat ada banyak pedagang buah yang berjualan di pingir jalan, padahal space di dalam pasar masih banyak.
"Ada banyak kios yang belum terisi, di lantai 2 itu hanya setengah yang berisi, yang bawah itu juga cuma setengahnya. Kemudian ada juga itu di belakang lapak-lapak kosong yang bisa dimanfaatkan. Saya kira yang jualan buah di pinggir jalan itu bisa menempati yang ada di dalam itu. Supaya lingkungan kita bersih dan teratur, sehingga pasar kita itu jadi hidup juga. Dan yang terpenting juga adalah mengurangi kemacetan," ujarnya.
Nantinya setelah dilakukan pendataan, akan dilakukan sosialisasi. Pedagang ini akan diberikan pemahaman. Harapannya ini bisa terlaksana sehingga Pasar Sail hidup.
"Kita juga mengingatkan kepada pengelola dalam hal ini Disperindag, agar mempunya inovasi supaya pasar itu hidup dan juga masyarakatnya nyaman untuk belanja di Pasar Sail ini," pungkasnya.
