CELOTEHRIAU - Jalan lintas Pekanbaru - Perawang via PT SIR sudah 100 persen selesai. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau diminta mengawasi agar tidak ada mobil Over Dimension Over Loading (Odol) atau mobil melebihi tonase melintas di jalan itu.
Anggota DPRD Provinsi Riau daerah pemilihan (Dapil) Siak - Pelalawan Markarius Anwar mengatakan, jika truk atau mobil melebihi tonase melewati jalan tersebut, dikhawatirkan akan cepat rusak.
“Sudah uji lab untuk kekuatan aspalnya, mudah-mudahan nanti hasilnya sesuai dengan yang sudah direncanakan, harapannya jalan ini berkualitas dan bertahan lama,” kata Markarius.
Ketua Fraksi PKS DPRD Riau itu juga meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk mengawasi kendaraan yang melebihi tonase (ODOL), agar tidak lewat jalan tersebut. Sehingga, jalan yang baru selesai dibangun itu tidak cepat hancur.
“Jika ada mobil ODOL yang kedapatan melewati jalan tersebut, kami minta agar Pemprov memberikan sanksi tegas. Apalagi Pemprov Riau mencanangkan zero truk ODOL di tahun 2023, tentu ini sangat sejalan,” kata Markarius.
Ketua Komisi III itu juga mengimbau pengguna jalan lintas PT SIR agar berhati-hati dan menjaga keselamatan saat berkendaraan. Sebab, sudah ada beberapa kasus kecelakaan terjadi di jalan tersebut.
"Beberapa kali terjadi kecelakaan. Maka, mari sama-sama utamakan keselamatan,” kata dia.
