Bupati Zukri-Wabup Nasar, Minta Didoakan Jadi Terbaik, Hingga Bisa Bersama Melanjutkan Periode Kedua

Bupati Zukri-Wabup Nasar, Minta Didoakan Jadi Terbaik, Hingga Bisa Bersama Melanjutkan Periode Kedua

PELALAWAN- Bupati H Zukri didampingi wakil bupati H Nasarudin, SH, MH kompak datang bersama menghadiri acara silaturahmi dan syukuran yang ditaja masyarakat Kampung Baru, Sorek Satu Kecamatan Pangkalan Kuras, Jumat (6/1/2023) kemarin. Kegiatan tersebut merupakan syukuran atas terpilihnya, mereka berdua sebagai bupati dan wakil bupati Pelalawan.

Didaulat memberikan kata sambutan bupati Zukri didampingi Wabup Nasarudin, mengaku kehadiran mereka ditengah masyarakat Kampung Baru Sorek Satu, mengingatkan kembali seperti suasana kampanye Pilkada beberapa waktu lalu.

Kata bupati Zukri apa yang diminta dan diinginkan oleh masyarakat Sorek, mari-mari sama berdoa semoga di ijabah oleh Allah SWT. "Insya Allah, mudah-mudahan berdoa kita semua apa yang diminta oleh masyarakat tadi, di ijabah oleh Allah, amin. Kami bisa sama-sama membangun Pelalawan sampai 2024, Insya Allah dijadikan yang terbaik oleh Allah, sehingga bisa bersama melanjutkan periode yang kedua," papar bupati Zukri.

Atas nama kami berdua Zukri-Nasar, selaku bupati dan wakil bupati mengucapkan ribuan terimakasih yang tidak terhingga, atas kehadiran bapak-bapak dan ibu-ibu semua pada acara syukuran ini. Semoga setiap langkah kaki bapak-bapak dan ibu-ibu semua diganti oleh Allah besok di yaumil akhir.

Pada kesempatan itu, bupati Zukri dan atas nama berdua menyampaikan permohonan maaf, semestinya acara syukuran ini dilakukan setelah mereka dilantik. Tapi memang sama-sama diketahui, kata Zukri mereka dilantik bulan April 2021 dan ditengah jalan dilantik dalam kondisi Covid-19.

"Jangankan nak buat acara sebesar ini, nikahpun payah pada waktu itu, nak memestakan anak pun susah. Masyarakat saja susah, apalagi hajatan bupati  dan wakil bupati, lantaran menjadi contoh, pasti tidak dibolehkan dan itu memang resikonya waktu itu sangat besar. Hingga acara kita disini tertunda-tunda, acara ini tetap bisa dilaksanakan dan yang paling penting adalah bukti kita bersyukur kepada Allah, atas amanah yang diberikan kepada kami berdua. Untuk itu doakan kami Istiqomah menjadi pemimpin yang adil dan amanah," ungkap bupati Zukri.

Bupati Zukri menyampaikan bahwa dirinya dan Wabup Nasar menjabat sebagai bupati dan wakil bupati, periode kali ini memang singkat, hanya tiga setengah tahun. Dimana tahun 2022 merupakan APBD tahun pertama mereka membangun kabupaten Pelalawan. Tahun 2023 saat ini merupakan tahun kedua, dan ditahun berikutnya, 2024 sudah masuk tahun politik. Sudah bersilat pula diarena Pilkada.

"Jadi waktu kami cuma tiga tahun, disatu sisi janji waktu kampanye terlanjur banyak pula ditengah masyarakat. Tapi Insya Allah kami berusaha semaksimal mungkin secara bertahap dan apa yang menjadi prioritas kita laksanakan. Bagi kami berdua berapa pun kesempatan, aturan yang ada, kita maksimalkan tetap menanamkan prinsip mulia, ingin membuat masyarakat kabupaten Pelalawan ini bisa hidup bahagia," beber bupati Zukri.

Barang kali tentu banyak program-program yang mungkin ditunggu-tunggu masyarakat. Kami berdua ingin sampaikan, kepada bapak-bapak dan ibu-ibu semua, bahwa sebagai pemimpin itu prinsipnya cuma satu. Satu itu kata bupati Zukri adalah rakyat sejahtera. Password cuma satu, rakyat sejahtera.

Pemimpin itu kata bupati Zukri tidak ada kata lain, selain membuat rakyat sejahtera. Untuk apa bangun itu bangun ini, bantu ini bantu itu, akan tetapi rakyatnya miskin. Maka barometer kesejahteraan itu kemiskinan. Dan ini yang menjadi prioritas kami.

Bahkan kata bupati Zukri, ketika dirinya hendak mencalonkan sebagai balon bupati, apalagi saat itu dirinya menjabat sebagai wakil ketua DPRD Provinsi Riau.  Baru enam bulan menjabat, kami berdua pak Nasar ingin maju di Pilkada. "Jika ditanya hati, tentu ada juga 'bodobuk-dobuknyo,'. Bimbang pasti ada, sebab pada periode sebelumnya, mundur dari anggota DPRD provinsi Riau, tapi belum diizinkan Allah dan kini mundur lagi, waktu itu saya minta pandangan sama istri lalu istri bilang ikuti kata hati, apa yang terbaik Insya Allah, itulah yang terbaik," ungkap bupati Zukri.

Untuk membulatkan tekad ini maju di Pilkada untuk kedua kalinya, bupati Zukri senantiasa memanjatkan doa hampir disetiap shalat. Kira-kira doanya, begini. "Ya Allah jika jadi bupati itu baik bagiku, bagi keluargaku, bagi orang miskin, bagi anak-anak yatim, orang banyak, mudahkan, ya Allah. Tapi sebaliknya itu tidak baik, seutuhnya aku serahkan pada mu, jadi kami ini mengikuti rencana Allah saja mana yang terbaik. Alhamdulillah ternyata kami menjadi bupati dan wakil bupati. Makanya, jabatan kami ini ada dua kata dalam doa itu tadi, yakni orang miskin dan anak yatim," urai bupati Zukri.

Dan sekarang ini, sebut bupati Zukri seluruh anak yatim dikabupaten Pelalawan tanpa terkecuali, setiap bulan mendapat santunan dari pemerintah daerah kabupaten Pelalawan. "Insyaallah, mudah-mudahan negeri kita ini dijauhkan oleh Allah dari orang-orang yang menelantarkan anak yatim," tegas bupati Zukri.

Bahkan sekarang papar bupati Zukri seluruh yang namanya Lanjut Usia (Lansia), janda-janda tua, itu setiap bulan juga mendapat santunan dari pemerintah daerah kabupaten Pelalawan. Seluruhnya.***(jar)

Berita Lainnya

Index