PEKANBARU - Sebanyak 22 tenant akan bergabung di gedung C Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Pekanbaru. Sebelumnya, pelayanan di MPP sempat lumpuh akibat kebakaran hebat yang terjadi di gedung utama (Gedung A) MPP Kota Pekanbaru.
Hal ini disampaikan oleh Kepala DPMPTSP Kota Pekanbaru Akmal Khairi, Jumat (24/3/2023). Ia mengatakan saat ini pelayanan memang dialihkan ke gedung C MPP Pekanbaru.
"Sudah kami data, nantinya akan ada 22 tenant yang kembali aktif bergabung di MPP gedung C," ujar Akmal Khairi.
Ia mengatakan saat ini memang baru 2 layanan yang sudah aktif di gedung C, yaitu layanan SIM dan Paspor.
"Sebenarnya BPN sudah mau masuk, BPJS Ketenagakerjaan juga, mungkin Senin masuk," cakapnya.
Diakui Akmal untuk tenant yang ada di MPP gedung C saat ini jauh berkurang dibanding sebelum kebakaran.
"Dulu kita ada 46 tenant yang bergabung, kalau sekarang tinggal separuhnya. Tapi Alhamdulillah pelayanan kita tetap bisa berjalan. Insya Allah akan bergabung 22 tenant," kata Akmal.
Lebih lanjut Akmal juga menyebut untuk saat ini kunjungan masyarakat ke MPP gedung C juga sudah mulai ramai. Karena pelayanan juga tidak ada gangguan meskipun server yang digunakan saat ini belum server DPMPTSP sendiri atau memakai server Diskominfo.
Selain itu, DPMPTSP Pekanbaru juga masih terus menjadi role model atau percontohan bagi MPP seluruh Indonesia. Karena aplikasi yang digunakan MPP Pekanbaru pasca kebakaran juga masih tetap sama.
"Aplikasinya masih tetap sama, hanya sarana dan prasarananya saja yang belum sama seperti gedung A MPP. Namun memang di gedung C belum bisa dilakukan pendaftaran secara online, jadi masyarakat harus datang langsung ke MPP untuk mendaftar," pungkasnya.
