Tekan Harga Garuda & Lions Group, ASITA Riau Dekati Air Asia

Tekan Harga  Garuda & Lions Group, ASITA Riau Dekati Air Asia

CELOTEHRIAU.COM - Mahalnya harga tiket pesawat telah membuat perubahan signifikan terhadap tren di masyarakat. Seperti saat Lebaran, masyarakat banyak yang beralih ke moda transportasi darat dan air, ketimbang menggunakan pesawat udara.

Hal ini dibenarkan oleh Ketua Association of Indonesian Tour and Travel Agencies (Asita) Riau, Dede Firmansyah. Ia mengatakan, selama puncak arus mudik dan balik, terjadi penurunan yang signifikan pada transportasi udara.

"Masyarakat mulai beralih dari angkutan udara yang sejak Desember lalu harganya tidak turun-turun," jelas Dede, Selasa (11/6/2019).

Dari data yang ada, angkutan udara di Riau saat mudik turun sebanyak 57 persen dan arus balik turun 21 persen. Sedangkan untuk angkutan darat dan air mengalami kenaikan rata-rata di atas 50 persen dari tahun sebelumnya.

Melihat kondisi ini, Dede mengatakan ada dominasi bisnis yang tidak sehat pada angkutan udara. Dua grup besar, Garuda Indonesia group dan Lion Air group, sudah melakukan monopoli harga dengan menerapkan harga batas atas. Bahkan sempat terpantau harga jualnya di atas batas yang ditentukan.

"Hal ini tentu tidak sehat dan memberatkan masyarakat," kata Dede.

Untuk itu, Dede mengatakan bahwa Asita saat ini tengah berupaya mencari solusi secara bisnis agar harga tiket kembali normal. Di antaranya dengan melibatkan maskapai Air Asia yang harganya masih dalam batas normal.

"Saya sudah berkoordinasi dengan Asita Pusat agar bisa mengajak Air Asia membuka rute domestik seperti Jakarta ke beberapa kota di Indonesia. Sehingga dominasi dua grup besar tersebut bisa diakhiri," jelas Dede.

Dengan adanya pilihan baru, harga tiket akan bersaing dan kembali menjadi normal. Selain itu Asita ingin menjembatani Air Asia untuk menjual rute pendek menggunakan pesawat kecil seperti R80.

"Kita ingin harga tiket bisa kembali normal untuk menghidupkan kembali sektor-sektor usaha yang terkait," cakap Dede.

#ekbis

Index

Berita Lainnya

Index