Inilah Kondisi Terkini, Setelah 3 Hari Penerapan PSBB di Pelalawan

Inilah Kondisi Terkini, Setelah 3 Hari Penerapan PSBB di Pelalawan

PELALAWAN- Tiga hari penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) terhitung sejak Jumat 15 Mei 2020 khususnya, di ibukota Kabupaten Pelalawan, Kota Pangkalan Kerinci, Ahad (17/5/2020) pukul 21.45 WIB, terpantau biasa-biasa saja. 

Hal ini dapat dilihat, di Jalan Mahadiraja Indra merupakan  jalan utama Kota Pangkalan Kerinci, sejumlah kenderaan baik roda dua maupun roda empat, santai hilir-mudik.

Tidak itu saja, pemberlakuan jam malam pada penerapan PSBB ini dimulai pukul 21.00 hingga pukul 04.00 WIB pagi, sepertinya, belum berjalan efektif.

Hal ini, terpantau pula di sejumlah tempat pedagang kaki lima terutama menjual pakaian, disepanjang bibir jalan Jalan Maha Diraja Indra, terlihat ramai dikunjungi warga. 

Baik pedagang dan masyarakat tampaknya, terlihat 'cuek bebek', atau tidak mengetahui dengan penerapan jam malam saat PSBB. Tidak itu saja, ditempat-tempat penjual kuliner, warung kopi warga terlihat santai. Bahkan disejumlah tokoh pakaian dibeberapa titik di Pangkalan Kerinci, terpantau ramai, dikunjungi masyarakat. 

Beberapa warga yang sempat ditemui, mengaku keluar rumah, hendak mencari kebutuhan menyambut, hari raya idul Fitri yang hanya tinggal satu pekan lagi.

Begitu juga, sejumlah pedagang berterus terang membuka lapaknya, sampai malam hari, lantaran faktor kebutuhan ekonomi. "Sebetulnya, kami tahu dengan penerapan PSBB, tapi bagaimana lagi, disaat kondisi seperti ini, masyarakat banyak mencari kebutuhan untuk menyambut hari raya," papar salah seorang pedangang.***

Berita Lainnya

Index