Cerita 4 Mahasiswa UNRI Jadi Relawan Covid-19 di Desa Air Emas, Ukui

Cerita 4 Mahasiswa UNRI Jadi Relawan Covid-19 di Desa Air Emas, Ukui

PELALAWAN- Ketika aktivitas akademisi berhenti total dikampus, di seluruh Perguruan Tinggi (PT) akibat pandemi virus Covid-19 justru dimanfaatkan oleh empat orang mahasiswa menjadi tim relawan.

Keempat mahasiswa ini berasal dari Universitas Riau (UNRI), memilih menjadi tim relawan Covid-19 di desa Air Emas, Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan. Dua bulan sudah keempat mahasiswa tersebut, terlibat melakukan serangkaian kegiatan sosialisasi tentang bahaya penularan Covid-19.

Selama menjadi, tim relawan keempat mahasiswa ini, sukses menjadikan desa Air Emas bebas dari kasus positif Covid-19. Tidak mudah memang. Butuh kegigihan mensosialisasikan ditengah masyarakat tentang bahaya penularan virus yang mematikan ini.

Tidak saja sampai disitu, kegigihan mensosialisasikan seperti anjuran pemerintah agar betul-betul sampai ditengah masyarakat. Misalnya, jika keluar rumah harus pakai masker,jaga jarak (sosial distancing) hingga larangan berkumpul dikeramaian.

Hal inilah dilakukan empat mahasiwa menjadi tim relawan Covid-19 di desa Air Emas, Kecamatan Ukui, setelah dua bulan lamanya, di desa ini. Kempatnya, adalah Anisya Tika mahiswi FISIP Jurusan Hubungan Internasional, Gading Fair Wanda Yosevin mahiswa Faperta jurusan Teknologi Pertanian, Muspika Sari mahiswi dari Faperta jurusan Agroteknologi dan Wida Cahyaning Sari mahiswi FKIP jurusan Pendidikan Fisika.

Sehari-hari selama dua bulan menjadi tim relawan keempat mahasiswa ini dihabiskan, melakukan sosialisasi covid-19 hingga menjaga pos chekpoin dipintu masuk desa Air Emas.

Setiap pengunjung yang masuk melintasi desa Air Emas didata dan dicata. Jika ada orang baru melewati pos chekpoin ditanya berasal dari mana dan tujuan kemana. Jika dari daerah zona merah tidak diperkenankan masuk.

Sukses menekan, nihil positif Covid-19 pemerintah desa melalui Kepala Desa Air Emas, Agus Pamuji, SIP merayakan keberhasilan tersebut. Acara kecil-kecilan pun dibuat kemarin, seperti potong nasi tumpeng hingga pemberian plakat penghargaan kepada empat mahasiswa.***(bri)

Berita Lainnya

Index