Diperkirakan Pilkada Pelalawan 4 Paslon, Tapi Baru Satu Paslon yang Pasti

Diperkirakan Pilkada Pelalawan 4 Paslon, Tapi Baru Satu Paslon yang Pasti

PELALAWAN - Pilkada Pelalawan hampir mendekati kenyataan digelar pada 9 Desember 2020 mendatang, hal ini, sesuai dengan surat edaran KPU Pusat. Melihat perkembangan terbaru, diperkirakan, pada Pilkada kali ini, diwarnai banyak Pasangan Calon (Paslon) yang bertarung.

Berdasarkan penelusuran media ini, Kamis (4/6/2020) sejauh ini, baru satu Paslon yang hampir memastikan diri mendapatkan tiket berlayar dan bisa mendaftarkan diri ke KPU Pelalawan yakni Paslon, Abu Mansyur Matridi dan Habibi Hapri.

Abu Mansur Matridi berlatar belakang pengusaha dan Habibi Hapri dari kalangan politik didukung oleh Partai PAN memiliki 5 kursi dan Partai Hanura memiliki 2 kursi. Jika ditotal sudah mendapatkan dukungan 7 kursi.  Artinya, syarat untuk mendaftar ke KPU kedua Paslon ini, sudah bisa.

Tiga bakal Paslon lain diprediksi bakal meramaikan Pilkada Pelalawan diantaranya, Paslon Zukri Misran-Nasarudin, Paslon Husni Thamrin-Tengku Edi Sabli dan Adi Sukemi. Hanya saja, Adi Sukemi sampai saat ini, belum menentukan pasangan sebagai pendamping.

Terkait dukungan, Paslon Zukri Misran-Nasarudin disebut-sebut didukung Parti PDI Perjuangan, PPP PKB ataupun PKS. Meskipun untuk mendapatkan dukungan ini, masih digodok di DPP, namun kedua Paslon ini berpotensi kuat mendapat dukungan. Pasalnya, kedua Paslon tersebut sama-sama mengikuti penjaringan. Jika digabungkan seluruh dukungan tersebut, menjadi koalisi gemuk.

Untuk latar belakang, kedua Paslon Zukri Misran-Nasarudin sama-sama dari kalangan politik. Misalnya, Zukri Misran saat ini tercatat sebagai wakil ketua DPRD Provinsi Riau dan ketua PDI Perjuangan Provinsi Riau. Sementara Nasarudin merupakan pengurus DPD II Golkar Pelalawan dan ia tercatat mantan Ketua DPRD Pelalawan.

Paslon ketiga, diperkirakan muncul adalah, Husni Thamrin-Edi Sabli. Paslon ini, justru jauh-jauh sebelumnya, sudah memberanikan diri maju pada Pilkada Pelalawan bahkan sudah mematenkan diri membuat jargon 'HT MANTAP'.

Soal dukungan, Paslon HT MANTAP diprediksikan bakal didukung Partai Gerindra memiliki 4 kursi. Mendapatkan dukungan dari Partai Gerindra, bagi Paslon ini tidaklah terlalu sulit. Pasalnya, Husni Thamrin merupakan ketua DPC Partai Gerindra. Hanya saja, untuk syarat dukungan jika mengandalkan Gerindra tidaklah cukup. Tambahan dukungan, Paslon HT dihubung-hubungkan dengan Partai Demokrat. Hal ini mengingat kedekatan partai Gerindra Pelalawan dan Partai Demokrat Pelalawan memilki 3 kursi. Jika digabungkan antara Gerindra dan Demokrat berjumlah 7 kursi. Syarat untuk mendaftak ke KPU sudah lengkap.

Meskipun demikian pada satu kesempatan, Husni Thamrin untuk dukungan partai sebagai syarat mendaftarkan diri tidaklah menjadi persoalan. Bahkan ia, menggaransi bakal mendapatkan lampu hijau dukungan dari partai diatas perolehan kursi Gerindra di DPRD Pelalawan.

Untuk latar belakang Paslon ini. Husni Thamrin dari kalangan politik ia tercatat tiga periode anggota DPRD Pelalawan dan dua periode anggota DPRD Provinsi Riau, termasuk pada periode saat ini. Sementara Edi Sabli berlatar belakang akademis.

Pasangan ke-4 adalah Adi Sukemi. Hanya saja, Adi Sukemi sejauh ini, belum mendapatkan calon pendamping. Akhir-akhir ini, ia disebut-sebut bakal mengaet calon pendamping M. Rais merupakan Kemenag Pelalawan ada juga menyebut bakal menggaet Abdullah dari anggota DPRD Pelalawan PKS.

Untuk dukungan syarat berlayar dan mendaftar ke KPU, Adi Sukemi tentulah tidaklah sulit. Karpet merah partai Golkar memiliki 9 kursi siap mengantarkan dirinya. Hal ini mengingat ia merupakan ketua DPD II Partai Golkar Pelalawan dan sudah mengantongi surat penugasan dari DPP Golkar.

Soal latar belakang. Adi Sukemi merupakan dari kalangan politik tulen. Ia tercatat mantan anggota DPR-RI dan saat ini, ia merupakan ketua DPRD Pelalawan. Terkait dukungan, adalah Partai Golkar sendiri, selain itu pula dihubung-hubungkan dengan PKB dan PKS.***

Berita Lainnya

Index