Wawako Pekanbaru Ingatkan Masyarakat Lebih Disiplin Mematuhi Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19

Wawako Pekanbaru Ingatkan Masyarakat Lebih Disiplin Mematuhi Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19
Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi saat memberikan masker ke pengguna jalan.

PEKANBARU - Wakil Walikota (Wawako) Pekanbaru H. Ayat Cahyadi, S.Si menyatakan, saat ini Kota Pekanbaru sudah berstatus zona orange penyebaran wabah Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19.

"Zona orange ini di bawah merah. Jadi ada zona hijau, kuning, orange dan merah," katanya.

Dari laporan Dinas Kesehatan, kata wawako, saat ini ada sekitar 200 warga Pekanbaru yang positif corona yang masih menjalani perawatan medis di rumah sakit dan melakukan isolasi secara mandiri di rumah tempat tinggal.

"Kalau dari sisi yang dirawat memang cukup tinggi, masih ada sekitar 200 orang yang dirawat, yang terpapar corona. Kita doakan semuanya cepat sembuh," ucapnya.

Disampaikan wawako, mengingat belum adanya vaksin, maka warga diminta lebih disiplin mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang ditetapkan pemerintah.

"Seperti menggunakan masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan pakai sabun dan jangan lupa berdoa," pesannya.

Disamping itu, lanjut wawako, pemerintah kota juga telah menyiapkan Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani sebagai antisipasi jika sebaran wabah terus meningkat.

"Kemudian ada juga Rumah Sehat di Rusunawa Rejosari. Kita memang cukup khawatir jika eskalasi ini terus naik, namun kita doakan mudah-mudahan tidak," harapnya.

Tidak hanya itu saja, dirinya juga menyebutkan, keberadaan Rumah Sehat di Rusunawa Rejosari merupakan salah satu persiapan pemerintah kota untuk menampung pasien positif Covid-19 khususnya yang tidak bergejala atau OTG.

"Jadi kemarin dalam rapat gabungan, pak gubernur nanya seperti apa persiapan Kota Pekanbaru untuk antisipasi jika eskalasi ini terus meningkat. Saya sampaikan bahwa kita sudah siapkan Rumah Sehat di rusunawa," bebernya.

"Rumah Sehat ini sengaja kita siapkan sebagai salah satu persiapan kita di Kota Pekanbaru. Tapi mudah-mudahan tidak terpakai," pungkasnya. (ADV)

Berita Lainnya

Index