Puluhan Warga Protes di PMKS PT MUP Desa Segati, Langgam

Puluhan Warga Protes di PMKS PT MUP Desa Segati, Langgam

PANGKALAN KERINCI- Puluhan warga merupakan Pemasok Buah (PB) mendatangi, pos petugas sekurity di Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS) PT Mitra Unggul Perkasa yang beroperasi di desa Segati, Kecamatan Langgam, Sabtu (22/5/2021) pagi. Mereka mempertanyakan, ikwal sejumlah persoalan kepada manajemen perusahaan.

Diantara persoalan, itu antara lain, adalah Tandan Buah Segar (TBS) ngatri tidak masuk ke pabrik, bahkan ada yang sampai dua hari. Selain itu, mempertanyakan adanya, uang 'colok' melibatkan oknum sekurity dan pemasok buah nakal, sehingga, berimbas antrian tidak sehat.

Salah seorang perwakilan warga meminta namanya, dirahasiakan, mereka ini mendatangi pos sekurity bermaksud baik, tidak macam-macam. "Inikan menyangkut periuk nasi, kami bang. Ada kawan-kawan dua hari mobil berisikan TBS, ngantri dan tidak dapat masuk," tegasnya.

Menurut mereka, sejak isu adanya, uang colok, meletus membuat pihak perusahaan menerapkan, kebijakan sedikit agak ketat, dimana setiap pemasok buah tidak boleh mendatangi, pos petugas sekurity.

"Namun, dua hari ini kondisinya, memburuk. Antrian panjang mengular. Tadi memang ada manajemen perusahaan memanggil perwakilan dari kami, akan tetapi kami curiga dan tak percaya, lewat perwakilan hingga akhirnya, kami datangi ramai-ramai mengetahui langsung," tegasnya.

Manajemen PT MUP, hingga berita ini diposting belum memberikan penjelasan. Meskipun media ini, sudah berupaya melakukan konfirmasi resmi. Hanya, saja berdasarkan informasi yang didapat dilapangan, kejadian antrian ini akibat, membanjirnya, pasokan TBS, diduga akibat usai libur lebaran.***(bri)

Berita Lainnya

Index