PEKANBARU - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah merampungkan proses pencalegan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Partai berbasis Islam ini punya target dua kali lipat dari Pemilu 2019 lalu.
"Hari ini PKS sudah memfinalkan tentang bakal calon sementara untuk DPR RI," kata Bendahara Umum DPW PKS Riau Markarius Anwar, Senin (02/01/2023).
Kata dia, saat ini PKS sedang berproses untuk DPRD Provinsi dan kabupaten kota. Dalam waktu dekat akan ada pleno di Dewan Perwakilan Pusat (DPP) PKS. "Tapi kita di DPW sudah menyelesaikan PR kita, sudah kita kirimkan semuanya," kata dia.
Ia menambahkan, dalam waktu dekat akan ada rapat kerja nasional (Rakernas). Kemungkinan, di dalam Rakernas itu akan pembahasan arah politik PKS ke depan.
"Informasi awal Januari ini, kita akan ada Rakernas di pusat. Masih menunggu surat undangan. Mudah-mudahan nanti di situ ada keputusan-keputusan politik, berkaitan dengan Pilpres kah, dengan Caleg kah, berkaitan dengan Pilkada," kata dia.
Berbicara target, di Provinsi Riau, saat Pemilu 2019, PKS Riau mendapatkan dua kursi di DPR RI. Sedangkan di DPRD Riau, PKS memperoleh tujuh kursi. Artinya, jika target tercapai, akan ada empat kursi di DPR RI dan 14 kursi di DPRD Riau.
"Kali dua. Namanya target. Ya syukur-syukur tetap. Itu udah syukur. Niatnya kali dua. Mohon doanya," kata dia.
Pemilu nanti, Markarius Anwar maju sebagai calon legislatif DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Riau 1. Saat ini, Markarius menjabat sebagai Ketua Fraksi PKS DPRD Riau.
Dapil Riau 1 meliputi Kota Pekanbaru, Siak, Bengkalis, Kepulauan Meranti, Rokan Hulu, Rokan Hilir dan Kota Dumai. Penunjukan Markarius berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) yang dibacakan oleh Sekretaris DPP PKS BPW Sumbagut Teguh Sahono beberapa waktu lalu.
Markarius Anwar menyatakan siap maju sebagai Caleg DPR RI Dapil Riau 1 pada 2024 mendatang. Bendahara Umum DPW PKS Riau itu mempunyai alasan tersendiri menerima amanah tersebut.
