PEKANBARU (CAKAPLAH) - Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun menghadiri acara pergantian tahun baru Imlek 2574/3023 yang digelar di Jalan Dr Leimena/Jalan Karet Sabtu (21/2023) kemarin. Pada kesempatan tersebut, Muflihun juga ikut menyaksikan pesta kembang api bersama warga.
Muflihun mengatakan, etnis Tionghoa merupakan bagian dari warga Pekanbaru. Warga Tionghoa diharapkan bisa bersinergi dengan Pemko Pekanbaru.
"Saya sudah mengikrarkan kepada Forum Pembauran Kebangsaan dalam pertemuan sebelumnya, bahwa dimana bumi dipijak di situ langit di junjung. Untuk itu kita ajak warga Tionghoa bisa bersinergi untuk membangun Kota Pekanbaru," ujar Muflihun.
Ia mengatakan perpaduan berbagai etnis ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan Kota Pekanbaru ini. Pemko membutuhkan kolaborasi.
"Pada tahun kelinci air ini, saya harap bisa membawa perubahan. Selamat tahun baru Imlek, semoga kebersamaan kita ini dapat membantu Pekanbaru ke arah lebih baik," harap Muflihun.
Sementara itu, Ketua Panitia lmlek Bersama sekaligus Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau Steven Sanjaya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pj Walikota dan seluruh warga yang sudah hadir pada acara perayaan malam pergantian tahun baru Imlek.
"Terima kasih kepada warga yang sudah datang dalam perayaan malam pergantian Imlek Tahun 2574/2023. Terima kasih atas kedatangan Pj wali kota dan jajarannya," ujar Steven Sanjaya.
Dalam menyambut perayaan Imlek, PSMTI Riau telah melakukan beberapa kegiatan. Pada 8 Januari, Panitia Imlek Bersama telah melakukan pembagian sembako kepada masyarakat kurang mampu.
Kemudian, pengobatan gratis bagi masyarakat yang tidak mampu di Mal Pekanbaru pada 15 Januari. Kegiatan silaturahmi dalam rangka Hari Raya Imlek di SKA Co Ex pada 24 Januari. Sedangkan acara Cap Go Meh akan digelar di Mal Pekanbaru pada tanggal 4 dan 5 Februari 2023.
"Kami berharap di tahun Kelinci Air ini usaha bisa lebih baik. Apalagi PPKM sudah dicabut dan ekonomi bisa bergerak," harap Steven.
