PEKANBARU - Gubernur Riau, Syamsuar, yang juga Ketua DPD I Golkar Riau, memutuskan untuk tidak maju dalam kontestasi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 untuk DPR RI.
Kabar ini muncul setelah sebelumnya disebut-sebut bahwa Syamsuar diminta oleh DPP Golkar untuk membantu suara dengan mencalonkan diri sebagai Caleg.
Wakil Ketua DPD I Golkar Riau, Ikhsan, membenarkan kabar tersebut. Ia menyebutkan alasan Syamsuar tidak maju karena ingin fokus pada sisa masa jabatannya sebagai gubernur Riau.
"Beliau (Syamsuar) maju tapi tidak sekarang. Kalau sekarang ini beliau tidak maju, fokus menyelesaikan tugas beliau sebagai gubernur," kata Ikhsan.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Ketua PP Sumatera I DPP Partai Golkar, Idris Laena. Ia menyatakan bahwa Syamsuar masih ingin memfokuskan diri pada tugasnya sebagai gubernur Riau.
"DPP tentu memahami," tambahnya.
Sebelumnya, Syamsuar telah membawa para pengurus Golkar Riau bertemu dengan DPP untuk membahas mengenai pencalonan Caleg DPRD Provinsi dan Kabupaten. Saat ini, Syamsuar sedang menuju untuk melaksanakan ibadah umrah.
Diperintah DPP Maju
Sebelumnya diberitakan bahwa Syamsuar diproyeksikan untuk maju sebagai Calon Anggota DPR RI Dapil Riau I.
"Pak Syamsuar atas permintaan dan perintah DPP akan maju menjadi Caleg DPR RI Dapil Riau I. Hal ini langsung diminta DPP dalam Rakornis PP Sumatra I pekan lalu," kata Sekretaris DPD I Golkar Riau, Indra Gunawan Eet.
Permintaan dari DPP ini, kata pria yang akrab disapa Eet itu, karena di beberapa daerah, ketua-ketua DPD yang juga menjabat kepala daerah, juga diminta untuk maju pada helat Pileg 2024.
Hal sama juga disampaikan Wakil Ketua DPD I Golkar Riau, Ikhsan. Ia mengatakan bahwa majunya Syamsuar dalam rangka menaikkan elektabilitas partai.
"Insya Allah perintah partai dalam rangka menaikan elektabilitas partai. Dan beliau siap bertarung di DPR RI," ujarnya.
