PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menggelar senam massal yang melibatkan 2.914 pelajar SD dan SMP di Stadion Atletik Rumbai, kawasan Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Sabtu (24/6). Senam massal ini dicatat Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai rekor dunia.
"Terima kasih kepada MURI yang telah memberikan penilaian terhadap Senam Ayo Bergerak Indonesia (SABI dan Senam Anak Pekan. Terima kasih kepada panitia pelaksana," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun usai menerima piagam penghargaan Rekor Dunia Senam Massal dari MURI.
Kesempatan berbeda, Ketua Panitia Senam Massal Hazli Fendriyanto mengatakan, senam massal pelajar SD dan SMP terbanyak ini masuk rekor MURI. Jumlah peserta 2.914 peserta.
"Kami sebenarnya merencanakan 3.000 orang. Kami juga memang mengharapkan meraih rekor MURI," ujarnya.
Namun, senam massal ini tak sampai di sini saja. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Pekanbaru akan terus menggiatkan senam ini mulai dari SD hingga ke instansi pemerintah.
Karena, Senam Anak Pekan ini berbasis Tari Zapin dari Melayu. Supaya, budaya Melayu lebih dikenal di kancah nasional dan internasional. MURI
Sementara itu, Customer Relations Manager MURI Lutfi Syah Pradana menyampaikan selamat HUT ke-239 Pekanbaru. Dengan harapan, Pemko Pekanbaru terus bergerak bersama stakeholder dan masyarakat untuk bertumbuh agar Pekanbaru menjadi kota yang lebih bermarwah.
"Kami telah memverifikasi kegiatan Senam Massal pelajar SD dan SMP sebanyak 2.914 orang. MURI menganugerahkan piagam penghargaan. Bukan hanya rekor Indonesia. Tetapi, MURI mencatat kegiatan ini sebagai rekor dunia," ucapnya.
