PEKANBARU - Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun berpesan kepada Pejabat Tinggi Pratama (PTP) atau esselon II yang dilantik hari ini Jumat (27/10/2023) agar dapat menjalankan amanah dengan sebaik mungkin. Serta dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) jabatan sebaik-baiknya dan juga menjunjung tinggi kedisiplinan serta profesionalitas.
Hal ini disampaikan Muflihun usai melantik empat pejabat tinggi pratama (PTP) hasil asesmen yang telah dilakukan beberapa waktu lalu. Ia menyampaikan perlu diingat bahwa jabatan itu akan berakhir dan dipertanggungjawabkan baik di dunia maupun akhirat kelak.
"Untuk itu kami berpesan kepada pejabat yang baru dilantik agar dapat menjalankan amanah sebaik mungkin, laksanakan tugas pokok dan fungsi jabatan sebaik-baiknya serta dapat menjunjung tinggi kedisiplinan dan profesionalitas. Bekerjalah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku sesuai dimana kita bertugas," ujar Muflihun Jumat (27/10/2023).
Ia mengatakan pelantikan pejabat yang digelar hari ini untuk regulasinya tidak di tangan Pj kepala daerah tapi tetap harus dapat izin dari Kemendagri.
"Regulasi ini telah kita ikutkan dari awal prosesnya hingga hari ini kita saksikan telah keluar SK penunjukan pejabat tinggi pratama," Cakapnya.
Dikatakan Muflihun momentum pelantikan hari ini merupakan salah satu wujud keseriusan Pemko Pekanbaru dalam mengelola sumber daya aparatur seiring dengan berjalannya waktu secara terus menerus dalam evaluasi kinerja yang dikakukan terhadap pejabat dan staf yang bertugas di Pemko Pekanbaru.
"Maka pilihan untuk menduduki dipercayakan kepada saudara-saudara sekalian yang dilantik hari ini," ucapnya.
Pelantikan ini baik secara vertikal atau horizontal telah melalui tahapan seleksi dan evaluasi kinerja yang dilakukan oleh Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) serta didasarkan pada kebutuhan organisasi untuk menjawab tantangan yang dihadapi.
"Sehingga rotasi ini tidak semata-mata didasarkan pada kewenangan kepala daerah namun memperhatikan norma-norma kepegawaian yang berlaku, kinerja, kompetensi, prioritas dan berbagai aspek manajemen SDM lainnya serta dilakukan secara cermat dan matang," jelasnya.
Pelantikan hari ini sejatinya diletakkan atas dua tujuan. Yang pertama untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan perangkat daerah dan yang kedua merupakan bagian dari pola pembinaan karir pegawai.
"Kedua tujuan tersebut merupakan satu kesatuan yang saling memperkuat agar Pemerintah Daerah dapat meningkatkan kinerja dalam mempercepat pencapaian visi misi serta program unggulan daerah.
Serta bertujuan untuk penyegaran sesuai kebutuhan organisasi dan sebagai upaya guna meningkatkan etos kerja dan meningkatkan produktivitas agar organisasi dapat berjalan sesuai dengan harapan Pemda," pungkasnya.
