5.357 Orang Terserang ISPA, Ini Penyebabnya

5.357 Orang Terserang ISPA, Ini Penyebabnya
Ilustrasi

PEKANBARU - Sepanjang Agustus 2019, Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru mencatat pasien penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang berobat ke puskesmas mencapai 5.357 orang.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru, Muhammad Amin melalui Kepala Bidang P2P Maisel Fidayesi mengatakan, penderita ISPA yang tercatat pada Agustus tersebut tidak seluruhnya akibat terdampak kabut asap.

"Tidak serta merta akibat kabut asap. Tapi banyak faktor lain yang menyebabkan seseorang terjangkit ISPA seperti penyakit bawaan sejak kecil, asma, alergi dan lainnya," ujar dia, Rabu (4/9/2019).

Dikatakan Maisel, penderita ISPA sebelum terjadi kabut asap juga mencapai angka ribuan orang per bulan. Seperti pada Mei tercatat sebanyak 3.574 kasus, Juni 3.523 dan Juli 3.340 kasus.

"Memang ada peningkatan (dibanding Agustus 2019), tapi peningkatannya tidak begitu signifikan jika dibandingkan bulan-bulan sebelum terjadi kabut asap," ujarnya.

Untuk meminimalisir penderita ISPA ini, Maisel mengimbau warga mengkonsumsi makanan yang bergizi, banyak mengkonsumsi air putih dan mengurangi aktivitas di luar ruangan.

"Kalau beraktivitas di luar ruangan, gunakan masker. Ini penting karena saat ini kabut asap kembali muncul dan kualitas udara yang sempat membaik, sekarang berada di kategori sedang di angka 60-70 (polutan standar indeks)," pungkasnya. 

Berita Lainnya

Index