CELOTEHRIAU.COM--Perjuangan Timnas Indonesia pada laga ketiga ajang Pra Piala Dunia 2022 kontra Uni Emirat Arab sangat berat, 10 Oktober mendatang di Stadion Al Maktoum Dubai.
Laga tandang perdana ini dianggap misi mustahil melawan Uni Emirat Arab, yang dianggap sebagai tim favorit di Grup G. Perbedaan kedua tim sangat mencolok.
Tim asuhan Bert van Marwijk memiliki catatan hasil pertandingan yang cukup bagus sepanjang 2019.
Dari sembilan pertandingan yang dilalui Uni Emirat Arab sepanjang 2019, Omar Abdulrahman dan kawan-kawan hanya kalah satu kali. Kekalahan itu terjadi saat melawan Qatar pada semifinal Piala Asia 2019, 29 Januari lalu. Sisanya timnas Uni Emirat Arab berhasil meraih enam kemenangan dan dua hasil imbang.
Uni Emirat Arab mencetak 16 gol dalam sembilan pertandingan sepanjang 2019 dan kebobolan sepuluh gol. Di bawah asuhan Van Marwjik, timnas Uni Emirat Arab berhasil meraih tiga kemenangan dan tidak pernah kalah.
Tiga kemenangan Uni Emirat Arab saat ditangani Van Marwijk adalah ketika mengalahkan Arab Saudi (2-1), Republik Dominika (4-0) dan terakhir mengalahkan Malaysia (2-1) pada laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022, 10 September lalu.
Sebaliknya Indonesia menelan tiga kekalahan dan dua kali menang dari lima pertandingan sepanjang 2019. Tiga kekalahan dirasakan tim Garuda saat melawan Yordania (1-4) pada laga persahabatan dan pada laga kualifikasi Piala Dunia 2019, menyerah dari Malaysia 2-3 dan dihajar Thailand 0-3.
Skuat Timnas Indonesia asuhan SimonMcMenemy mulai berkumpul hari ini, Selasa (1/10), jelang keberangkatan ke Uni Emirat Arab. EvanDimas dan kawan-kawan akan menjalani latihan pada Rabu (2/10) dan dijadwalkan terbang ke Dubai pada malam hari.
