PEKANBARU - Usai disosialisasikan, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru resmi menerapkan pelayanan pengujian kendaraan bermotor dengan menerbitkan Bukti Lulus Uji Elektronik (BLU-e). Sistem BLU-e diberlakukan sebagai pengganti buku PKB atau yang sering disebut KIR.
Kepala Dishub Pekanbaru, Yuliarso melalui Kepala Unit Pelaksana Teknis Pengujian Kendaraan Bermotor (UPT-PKB) Dishub, Nasri mengatakan jika pihaknya telah resmi menggunakan BLU-e sebagai pengganti buku KIR. Ia menyebut, launching BLU-e merupakan implementasi atau realisasi melaksanakan program pemerintah terkait Smart City.
"Alhamdulillah, kami sudah melaunchung sistem BLU-e sebagai ganti buku KIR, setelah sebelumnya kita lakukan sosialisasi kepada masyarakat khususnya pemilik kendaraan bermotor. Selain itu, launcing BLU-e sebagai bentuk komitmen kita mendukung penerapan smart city dari Pemko Pekanbaru serta Pemerintah pusat," katanya.
Ditambahkan Nasri, BLUe langsung terdata oleh Kementrian Perhubungan. Seluruh identitas kendaraan juga terpusat ke Kementerian Perhubungan. Tidak hanya terhubung dengan Kementerian Perhubungan, pembayaran retribusi pengujian kendaraan nantinya juga melalui non tunai.
"Jadi pembayaran tidak lagi berlaku secara tunai, tapi non tunai melalui setoran bank. Saat penerapan BLU-e, masyarakat juga menyambut baik karena yang selama ini bukti uji KIR dikeluarkan secara manual dalam bentuk buku, kita ganti dalam bentuk smart card," tegasnya.
Masih dikatakan Nasri, untuk tahun ini UPT PKB Dishub Pekanbaru telah menyiapkan 5.000 keping Bukti Lulus Uji Elektronik (BLUe) dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). "Kita sudah standby kan 5.000 keping BLU-e. Jadi yang selama ini pakai buku KIR akan diganti menggunakan smart card," pungkasnya.
