PELALAWAN- Pemerintahan Desa Air Terjun, Kecamatan Bandar Petalangan Kabupaten Pelalawan bagikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) Tahap ke-III kepada 17 kepala keluarga. Kegiatan ini diadakan di Aula Kantor Desa Air Terjun, kemarin.
Hadir dalam acara ini Camat Bandar Petalangan Mukhtarius, S.Pd.M.Pd, Kasi PMD Yurnadias, SP, Kepala Desa Air Terjun Saparudin beserta staf, Bhabinkamtibmas, pendamping DD dan ADD serta keluarga penerima manfaat.
Kepala Desa Air Terjun Saparudin dalam kata sambutannya menyampaikan kepada masyarakat penerima manfaat bahwa "Bantuan BLT yang jumlahnya Rp 600.000,- sudah sampai tahap akhir yaitu tahap III, untuk tiga bulan kedepan Pemerintah Desa Air Terjun akan tetap memperpanjang bantuan BLT ini dengan penerima yang sama, akan tetapi jumlahnya tidak Rp 600.000,- lagi melainkan jumlahnya agak berkurang sesuai dengan keadaan kas desa. Semoga bantuan BLT ini dapat bermanfaat bagi masyarakat penerima manfaat dan agar dapat dibelanjakan untuk keperluan yang lebih penting bukan untuk keperluan yang lain." tutur Saparudin.
Camat Bandar Petalangan Mukhtarius, S.Pd.M.Pd dalam sambutannya juga mengatakan bahwa bantuan BLT ini adalah bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat yang terdampak ekonominya sulit akibat Covid-19 yang disalurkan melalui Dana Desa (DD). Camat berharap kepada keluarga penerima BLT ini agar dapat manfaatkannya dengan sebaik-baiknya dan dapat dipergunakan untuk membeli kebutuhan bahan pokok.
Camat juga berharap kepada masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. "Selalu gunakan masker bila bepergian, menjaga jarak, serta mencuci tangan dengan sabun agar dapat memutus rantai penyebaran virus Covid-19. Pada waktu- waktu tertentu apabila kita akan keluar menuju Pekanbaru bisa jadi akan dirazia menyangkut ketaatan masyarakat terhadap protokol kesehatan ini.
Sekarang kita sudah memasuki tahapan- tahapan pemilukada dan dalam suasana politik, diharapkan kepada masyarakat untuk senantiasa dapat menjaga keamanan dan kenyamanan daerah kita serta jangan mudah terpancing oleh isu- isu yang dapat memecah belah kita." harap Mukhtarius.***
