PEKANBARU - Jumlah kasus pasien positif Covid-19 di Kota Pekanbaru kembali meroket sejak virus ini menyebar di Pekanbaru, Maret lalu. Terhitung hingga saat ini jumlah kasus pasien positif virus yang bermula dari Wuhan, Cina telah menembus angka 642 orang dengan rincian 386 masih dirawat, 224 sembuh dan 12 meninggal dunia.
Plh Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Zaini Rizaldy Saragih saat dikonfirmasi mengatakan jika bertambahnya kasus Covid-19, Ahad (30/8/2020), menjadi rekor penambahan kasus terbanyak di Pekanbaru.
"Untuk jumlah kasus hari ini memang menjadi penambahan terbanyak sepanjang virus ini menyebar di Kota Pekanbaru. Karena hari ini penambahan jumlah kasus Covid-19 mencapai 46 orang," katanya.
Dikatakan Zaini, dengan rekor penambahan jumlah kasus corona di Pekanbaru yang mencapai 46 orang, pihaknya mengimbau agar masyarakat Pekanbaru tidak lalai dan selalu menjaga kesehatan.
"Kita masih belum bebas dari Covid-19. Ini bukan hanya soal menyelesaikan kesehatan saja, tapi juga ekonomi. Untuk itu diupayakan masyarakat bisa tetap produktif tapi aman dari covid-19," tegasnya.
Sesuai dengan instruksi Walikota Pekanbaru, Firdaus yang tertuang dalam Peraturan Walikota (Perwako) nomor 130 tahun 2020, masyarakat Pekanbaru diimbau tetap mentaati protokol kesehatan. "Karena di luar sana masih banyak orang menyepelekan. Masyarakat harus lebih peduli menerapkan protokol kesehatan," imbuhnya.
Sedekar informasi, dari data media center Covid-19 Pekanbaru, total Orang Dalam Pemantauan (PDP) di Pekanbaru mencapai 8.465 dengan rincian dalam pemantauan 791 dan selesai pemantauan 7.674 orang. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 1.158 dengan rincian 112 masih dirawat, 92 meninggal dan 944 sehat. Sementara jumlah kasus positif Covid-19 di Pekanbaru 642 orang dengan rincian 386 masih dirawat, 12 meninggal dan 244 sembuh.
