PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, belum bisa memastikan apakah akan ada bantuan sembako jika Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) diberlakukan guna memutus sebaran wabah Covid-19.
Asisten I Bidang Pemerintah Setdako Pekanbaru Azwan menyebutkan, pemerintah kota akan menghitung kemampuan anggaran terlebih dahulu sebelum memutuskan memberi bantuan sembako seperti saat PSBB beberapa waktu lalu.
"Apakah nanti jika diputuskan PSBM, nanti juga kemungkinan memberi bantuan bansos, itu masih dihitung," katanya.
Begitu juga dengan jadwal penerapan, wilayah kecamatan yang akan diterapkan PSBM hingga aturan PSBM seperti apa, Azwan belum bisa memberikan penjelasan.
"Apa saja yang dibolehkan. Apakah seperti PSBB, malam saja atau bagaimana, itu juga belum kita putuskan," imbuhnya
Sebelumnya, Walikota Pekanbaru Firdaus menyebutkan, PSBM yang direncanakan bisa saja berskala kelurahan maupun kecamatan. Semuanya tergantung dengan sebaran wabah covid terkini dengan memperhatikan tingkat resiko penularan yang tinggi.
"Intinya, di daerah dengan tingkat resiko penularan yang tinggi, itu yang akan kita isolasi," ucapnya.
"Jadi, bisa saja kita lakukan siang dan malam, tergantung dengan kondisi di lapangan. Yang jelas sekarang masih kita persiapkan," lanjutnya.
