RUPAT-Kampanye dialogis yang dilakukan Indra Gunawan Eet (ESA) yang akrab di sapa Engah di Pergam Kecamatan Rupat pada Sabtu (17/10/2020) kemarin cukup menyita perhatian warga. Warga begitu antusias untuk berjumpa Calon Bupati nomor urut 4 ini untuk berdialog secara langsung.
Bahkan ada seorang warga yang dikenal dengan nama Ucu Pian rela meninggalkan usahanya memangkit getah untuk bertemu langsung mantan Ketua DPRD Provinsi Riau tersebut. Menurutnya biarlah rugi ratusan ribu agar bisa berdialog langsung dengan Engah yang menurutnya satu-satunya calon yang dianggap potensial untuk memperjuangkan hajat hidup masyarakat di Kabupaten Bengkalis terutama Rupat.
''Sayo ini tim bupati yang terdahulu. Hajab sayo keno sungut-sungut samo masyarakat karena tidak ada perhatiannya sama warga sini. Hari ini sayo rela tinggalkan memangkit getah untuk berjumpo langsung samo Engah. Sebab ini lah calon yang betul-betul nampak yang bisa memperjuangkan pemasalahan rakyat. Biar lah sayo rugi ratusan ribu hari ini, agar dapat berdialog langsung dengan beliau,'' ujar Ucu Pian yang disambut tepuk tangan meriah oleh warga lainnya.
Sementara itu, Tatang yang juga warga tempatan berharap agar Engah jika terpilih nanti dapat menuntaskan segala masalah yang ada di Rupat ini seperti Jalan Bangkinang Rupat yang masih hancur, banjir karena Blocking kanal PT SRL yang selalu dibuka serta alat mesin pertanian yang masih sangat kurang.
''Harapan kita itu saja kepada Engah jika terpilih nanti. Karena sudah sejak 2009 tidak pernah diakomodir masuk di musrenbabg tiap tahun tapi tidak ada tindak lanjut dari pihak Kabupaten,''ujar Tatang.
Sementara itu Engah yang didampingi Ketua Koalisi pemenangan ESA Syahrial berjanji jika pasangan ESA terpilih akan langsung menangani permasalahan yang sudah disampaikan masyarakat Pergam ini. Syahrial akan salalu merecoki Engah agar bisa membetulkan Jalan bangkinang di Pergam ini.
''Inshaallah jika terpilih nanti saya akan membetulkan Jalan Bangkinang ini sebagaimana syahrial merealisasikan jalan parit jawa desa sukarjo mesim pada 2019 yang lalu,''jawab Engah mantab.
Sedangkan untuk persoalan banjir karena pembukaan blocking kanal perusahaan SRL. Ke depan akan dilakukan rekayasa saluran hingga ke sungai agar air mengalir dan tidak terjadi pelimpahan ke daratan lagi. Tak hanya itu, untuk pertanian warga, Engah juga akan secara masif memberikan bantuan bibit dan Alat Mesin Pertanian (Elsintan) kepada warga.(Ris/*)
