PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memecahkan rekornya sendiri dalam kegiatan donor darah. Pihak Museum Rekor Indonesia (MURI) kembali menyerahkan piagam penghargaan ke Pemko Pekanbaru atas pencapaian donor darah lebih dari 4.000 kantong.
General Manager MURI Awan Raharjo sebelum penyerahan Piagam Rekor MURI ke Pemko Pekanbaru di Hotel Furaya, Sabtu (27/3/2021), mengatakan, rekor donor darah terbanyak di Indonesia diulang kembali oleh Pemko Pekanbaru. Pada 2020, Pemko Pekanbaru menggelar kegiatan bakti sosial donor darah.
Pada saat itu juga dicatatkan oleh Lembaga Museum Rekor Indonesia. Hari ini, Pemko Pekanbaru kembali mengulang kesuksesannya dalam rangka mendukung ketersediaan darah bagi masyarakat.
Pemko Pekanbaru menggelar donor darah di Hotel Furaya. Awalnya, target donor darah ini hanya 3.000 kantong. Namun hingga kini, sudah 4.000 kantong darah terkumpul dan terus bertambah. Padahal tahun lalu, hasil donor darah hanya 2.500 kantong darah.
"Peristiwa donor darah konvalesen ini kami catatkan di rekor MURI.
Kami mewakili pimpinan dan pendiri MURI menyerahkan piagam penghargaan kepada Pemko Pekanbaru," ujar Awan.
Kesempatan yang sama, Wali Kota Pekanbaru Firdaus menyampaikan terima kasih kepada pimpinan MURI Awan Raharjo yang telah mencatat aktivitas donor darah ini. Sebenarnya, target Pemko Pekanbaru hanya 3.000 kantong darah.
"Awalnya, kegiatan ini hanya berupa bakti sosial tahunan. Karena donor darah ini merupakan kegiatan yang sangat mulia. Karena, kita memberikan kehidupan kepada saudara-saudara yang lain," ujarnya.
Tahun depan, Pemko Pekanbaru menaikkan target perolehan donor darah yaitu 5.000 kantong. Alasannya, donor darah ini bisa menyehatkan badan warga Pekanbaru.
"Terima kasih kepada semua tim yang terlibat, baik di bawah komando TNI dan relawan. Terima kasih kepada MURI yang sudah mencatat kegiatan yang kami lakukan ini," ucap Firdaus.
