Jelang PON di Papua, Biliar Riau Optimis Raih Medali Emas

Jelang PON di Papua, Biliar Riau Optimis Raih Medali Emas

CELOTEHRIAU - Training Center (TC) penuh yang diadakan di Kabupaten Kuansing hanya satu bulan tidak menyurutkan semangat Pelatih dan para atlit Biliar Riau yang akan berlaga di PON Papua ke 20 tahun 2021.

Kendala serupa terjadi juga bagi seluruh atlit Biliar Propinsi lain seluruh Indonesia Kebijakan pemerintah pusat dan daerah yang menerapkan PPKM membuat tempat latihan pun di tutup.

"Namun itu tidak membuat semangat kita kendor, waktu yang tinggal satu bulan ini kita manfaatkan dengan menambah jam latihan yang biasanya hanya 4 sampai 6 jam, kita tambah menjadi 8 sampai 10 jam. Kita ingin memberikan memberikan yang terbaik untuk Tanah kelahiran kita di multieven terbesar di Indonesia,"ujar Pelatih Bilyard Riau, Jefri.

Jefri pelatih Biliar Riau asal Pekanbaru, pernah menjadi atlit yang mewakili Riau di berbagai kejuaraan resmi dan even nasional, pernah meraih medali di kejurnas dan mulai melatih Biliar Riau tahun 2012 usai PON dan Tahun 2015 membawa Riau menjadi peringat 2 di Porwil Bangka Belitung.

Prestasi ini sangat spesial karena menggusur Propinsi Sumut dan Jambi yang berisikan 60 persen atlit Nasional.

"Semoga PON di Papua bulan Oktober ini Biliar Riau bisa menyumbangkan medali untuk Kontingen Riau. Kami mohon doa dari seluruh masyarakat Riau," harap Jefri.

PON Papua ini nantinya menjadi yang terakhir bagi peraih 1 emas 4 perak 2 perunggu serta membawa Riau menjadi Juara umum di Porwil Bengkulu 2019 dengan 3 medali emas 1 perak 1 perunggu.

"Propinsi Aceh sudah melakukan komunikasi agar saya nantinya bisa menjadi pelatih. Apalagi di tahun 2024, Aceh menjadi Tuan Rumah PON XXI 2024," pungkasnya.

Berita Lainnya

Index