48.310 Kendaraan di Riau Dapat Pemutihan Denda Pajak Sebesar Rp28,9 Miliar

48.310 Kendaraan di Riau Dapat Pemutihan Denda Pajak Sebesar Rp28,9 Miliar
Ilustrasi

PEKANBARU - Antusiasme masyarakat Provinsi Riau memanfaatkan program 7 Berkah Pajak yang diluncurkan Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar beberapa waktu lalu cukup tinggi.

Terbukti, sejak program ini digulirkan 1 Februari 2023 lalu hingga saat ini total sudah ada 48.310 unit kendaraan yang diputihkan denda pajaknya. Sementara untuk nilai denda pajak yang diputihkan mencapai Rp28.987.740.469 (Rp28,9 miliar).

Selama ini program ini berjalan, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau mencatat total pendapatan dari pokok pajak yang dendanya sudah diputihkan sebesar Rp78.189.542.908 (Rp78,1 miliar).

Kepala Bapenda Riau, Syahrial Abdi, melalui Kabid Pajak, Muhammad Sayoga mengatakan, program pemutihan denda pajak kendaraan bermotor di Provinsi Riau masih berlangsung hingga 31 Mei 2023 mendatang.

"Antusiasme masyarakat cukup tinggi memanfaatkan program 7 Berkah Pajak Daerah Riau. Itu terbukti 48.310 unit kendaraan melakukan pembayaran pajak, serat dari penerimaan pokok pajak yang kita terima, dan denda pajak yang diputihkan," kata Yoga.

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat, khususnya para wajib pajak yang menunggak pembayaran pajak kendaraan bermotornya agar segera memanfaatkan program ini.

"Mudah - mudahan di sisa waktu yang ada ini masyarakat semakin antusias untuk membayar pajak kendaraan bermotornya," ujarnya.

Yoga menyampaikan, program penghapusan denda pajak kendaraan bermotor ini diberikan kepada masyarakat agar kendaraannya tidak menjadi kendaraan bodong.

Saat ini kebijakan penghapusan data kendaraan bermotor sedang dalam tahap sosialisasi. Jika diberlakukan, maka ke depan jika ada kendaraan bermotor yang menunggak pajaknya 2 tahun, maka data kendaraan akan dihapus dan menjadi kendaraan bodong.

"Kesempatan yang kita berikan sebelum aturan penghapusan data kendaraan bermotor yang menunggak pajak 2 tahun diberlakukan. Makanya kita ingatkan kepada masyarakat, manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya," tutupnya.

Berita Lainnya

Index