PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pekanbaru menggelar pasar murah di Jalan Jati Jabon, Kelurahan Binawidya, Kecamatan Binawidya, Minggu (7/1/2024).
Kegiatan pasar murah dihadiri langsung Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun S.STP MAP, Kapolresta Pekanbaru, Dandim 0301 Pekanbaru, Sekdako, Kepala Dinas Kominfo, Camat Binawidya, Lurah, Dirut PT SPM, BPJS Ketenagakerjaan.
Dalam kegiatan pasar murah yang disambut antusias masyarakat di Kecamatan Binawidya, Penjabat Walikota Muflihun menyampaikan berbagai program yang dijalankan oleh pemerintah, baik pemerintah pusat, maupun program prioritas yang dijalankan oleh Pemko Pekanbaru.
Sebelum memaparkan berbagai program prioritas yang dijalankan pemerintah kota, Penjabat Walikota Muflihun mengatakan, kehadiran dirinya dalam kegiatan pasar murah guna memastikan harga berbagai kebutuhan yang dijual lebih rendah dari harga dipasaran.
"Kegiatan ini sudah dilaksanakan dari tahun 2023. Hari ini kami hadir disini, yang pertama kami ingin memastikan apakah harganya betul-betul murah. Kami khawatir, namanya pasar murah, tapi nanti harganya sama dengan harga di pasaran. Disamping itu, kami ingin bersilaturahmi dengan masyarakat di Kelurahan Binawidya ini," ucap Pj Walikota Pekanbaru Muflihun, Minggu (7/1).
Dalam pasar murah yang diselenggarakan, terlihat Penjabat Walikota Pekanbaru meminta penjelasan dari panitia terkait harga kebutuhan pokok yang dijual. Seperti harga beras SPHP bulog, minyak goreng maupun gula. Walau terbilang murah dari harga yang dijual dipasaran, orang nomor satu di Kota Pekanbaru ini secara pribadi kembali memberi subsidi kepada masyarakat yang menghadiri dan membeli sembako di pasar murah.
"Beras SPHP Bulog Rp 51.520 perkarung isi 5 kilogram, kita jadikan Rp 50.000. Gula Rp 14.000. Minyak goreng Rp 27.000 ribu, kita jadikan Rp 25.000," ucap Penjabat Walikota Pekanbaru Muflihun, disambut gembira warga yang hadir dilokasi pasar murah.
Pada kesempatan tersebut Muflihun menyampaikan program yang dijalankannya dalam memimpin Pekanbaru, seperti program jaminan kesehatan Pekanbaru Bertuah, program santunan kematian bagi masyarakat kurang mampu, program kunjungan rumah masyarakat hidup sehat yang disingkat Kurma Manis, program subsidi bunga pinjaman bagi pelaku usaha mikro dan juga program bantuan beasiswa bagi mahasiswa dari keluarga tidak mampu dan berprestasi.
"Program prioritas Pemerintah Kota Pekanbaru ataupun program yang dijalankan pemerintah pusat, itu semua untuk kepentingan seluruh masyarakat. Kita ingin masyarakat dapat menikmati program yang dijalankan oleh pemerintah," ujarnya.
Lewat kegiatan pasar murah, dirinya juga menyampaikan instruksi Presiden Republik Indonesia terkait pengentasan stunting, kemiskinan ekstrim maupun inflasi.
"Kepala daerah diminta untuk bisa mengentaskan stunting, kemiskinan ekstrim. Lewat kegiatan ini, melalui warga sekitar, kami minta juga kedepan kalau ada di sekitar rumah kita anak-anak stunting, kurang gizi, segera laporkan. Karena Pemko Pekanbaru tahun ini target kita zero stunting. Begitu juga dengan kemiskinan ekstrim, kalau ada tetangga kita juga segera laporkan. Laporkan kepada pak lurah dan pak camat. Kita akan segera melakukan pencegahan," ujarnya.
Usai menyampaikan sambutan Penjabat Walikota Pekanbaru memberikan doorprize kepada beberapa orang warga yang menghadiri pasar murah. Pembagian hadiah ini disambut gembira oleh seluruh warga yang hadir.
Hadiri Pasar Murah di Binawidya, Pj Walikota Sampaikan Program Prioritas
