PWI Riau 2023-2028 Resmi Dilantik: Tingkatkan Kualitas Kembalikan Harkat Martabat PWI

PWI Riau 2023-2028 Resmi Dilantik: Tingkatkan Kualitas Kembalikan Harkat Martabat PWI
Ketua PWI Riau Raja Issyam Azwar menerima pataka dari Ketua PWI Pusat Hendry Ch Bangun saat pelantikan di Gedung Serindit komplek Gubernuran Riau. Kamis 11 Januari 2024.

PEKANBARU, celotehriau.com – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) merupakan organisasi wartawan tertua dan terbesar di Indonesia. Karena itu, PWI harus semakin semakin berkualitas.

Demikian ditegaskan  Ketua PWI Pusat, Hendry Ch Bangun saat memberikan pengarahan pada pelantikan pengurus PWI Riau masa bakti 2023 - 2028, Kamis (11/1/2024).

Pada kesempatan itu, Hendry juga mengatakan, anggota PWI Riau merupakan yang terbanyak di Indonesia yakni 1.178 orang dengan yang sudah berkompeten 556 orang, karena itu PWI Riau kedepan harus lebih meningkatkan kualitas dan kompetensi.

‘’Kami ingin, PWI selain terbesar dan tertua, juga yang paling berkualitas,’’ ujarnya di hadapan Gubernur Riau Edy Natar Nasution, Forkopimda, dan undangan lainnya.

Hendry juga menjelaskan, sejarah perjuangan PWI dan kehidupan berbangsa sudah sangat panjang panjang. Pasang surut sudah dilewati, namun PWI tetap setia menjaga marwah bangsa Indonesia .

‘’PWI menempatkan kepentingan bangsa diatas segalanya. Dan kami ingin mengembalikan harkat dan martabat PWI itu,’’ tegasnya.

Senada Ketua PWI Riau Raja Isyam Azwar mengaku optimis kekuatan PWI Riau ini akan membawa kemajuan bagi organisasi ini ke depan. Ketua PWI Riau ini mengajak pengurus untuk menjaga kekompakkan, menuju visi dan misi yang telah ditetapkan.

Dalam laporannya kepada Gubernur Riau (Gubri) Edy Natar Nasution, Raja Isyam mengungkapkan angka keanggotaan PWI Riau yang mencapai 1178 wartawan. Namun hanya 556 di antaranya yang diakui sebagai wartawan kompeten. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur atas perhatian yang telah diberikan.

"Terimakasih Pak Gubernur Edy Natar. Mudah-mudahan, kerja sama yang baik ini dapat memajukan PWI Riau dan menjalankan fungsi organisasi dengan baik," tandas Raja Isyam.

Raja juga  menegaskan komitmen untuk menjadikan PWI Riau semakin bermarwah dan bermartabat. Sebuah langkah yang dinantikan untuk mengukir prestasi dan kontribusi yang lebih besar dalam dunia jurnalistik

Dalampad itu, Gubernur Riau Edy Natar Nasution dalam sambutannya berharap PWI Riau masa bakti 2023-2028 dapat menjadi ujung tombak penyampai informasi akurat kepada publik ditengah gencarnya arus penyaluran informasi dimasa sekarang ini.

"Tahniah atas pelantikannya, Ketua Raja Isyam dan para pengurus diharapkan  untuk dapat menyusun program kerjanya. Wartawan ini bekerja sebagai ujung tombak mengulik informasi untuk disampaikan kepada publik, bertugas memantau kerja sistem pemerintahan, kami berharap rekan-rekan menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait dengan pembangunan provinsi ini," kata Gubri Edy Natar dalam sambutannya.

Di sisi lain, Gubri Edy Natar mengharapkan para wartawan tidak kehilangan fungsi kritisnya dalam menjalani tugas kontrol sosial dan kinerja pemerintahan, Pemprov Riau dalam hal ini selalu terbuka dengan kahadiran wartawan dalam menjalankan tugas jurnalistiknya.

"Kami berharap  para wartawan ini tidak kehilangan sisi kritisnya untuk memantau jalannya sistem pemerintahan, sebab pemerintah membutuhkan kehadiran wartawan, bagaimana pun pemerintah yang baik adalah memberikan informasi secara benar," paparnya.

Kehadiran PWI Riau ini, jelas Gubri Edy Natar, memberikan arti yang sangat besar, diharapakan untuk dapat bekerja dengan profesional dan terus meningkatkan mutu keanggotaannya dengan program uji kompetensi.

"PWI Riau memberikan arti yang sangat besar, yang konsisten pada tujuan pendirian dengan memberikan banyak akses kepada anggota untuk tumbuh terus secara profesional. PWI Riau harus menjadi perekat serta menjadi mitra pemerintah," lanjutnya.

Pemprov Riau termasuk salah satu pemerintahan yang memberikan akses untuk tugas jurnalistik dengan kategori sangat baik, itu ditunjukkan dengan perolehan IKP Tahun 2022 di mana Pemprov Riau menduduki peringkat ke enam se Indonesia.

"Riau menduduki peringkat ke enam dengan nilai 82,01 atau termasuk kategori kemerdekaan yang cukup bebas. Ini menjadi alasan yang baik bagi bertumbuhkembangnya media di Riau ini," tutupnya. (***)

Berita Lainnya

Index