PEKANBARU - Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Pekanbaru melakukan pengambilan sampling jajanan takjil di Pasar Ramadan, Jalan WR Supratman, Kecamatan Sail, Rabu (13/03/2024). Pengambilan sampling dilakukan untuk memastikan makanan maupun minuman yang dijual aman dikonsumsi.
Kepala BBPOM Pekanbaru Alex Sander mengatakan, ada 30 sampling yang diambil dan uji langsung dengan menggunakan mobil labor keliling. Sampling yang diambil langsung di test speed atau tes cepat.
"Sampling yang kita ambil, ada makanan berupa bakso, tahu, bakwan, dan minuman yang berwarna merah," ujar Alex.
Dari 30 sampling makanan dan minuman yang diambil, 12 sampling diantaranya sudah dinyatakan negatif formalin dan borax.
"12 sampel sudah keluar hasilnya, alhamdulillah hasilnya negatif semua," ucapnya.
Alex menyebut, sampel yang diambil merupakan makanan dan minuman yang patut dicurigai ada mengandung zat berbahaya yakni formalin dan borax.
Sementara itu, Asisten I Setdako Pekanbaru Masykur Tarmidzi mengatakan, bahwa dari pantauan BBPOM dan uji lab yang dilakukan, tidak ada makanan atau minuman yang mengandung zat berbahaya.
"Alhamdulillah dari sampel yang diambil dan diuji BBPOM maupun laporan dari masyarakat tidak ada yang mengandung zat berbahaya seperti formasi dan borax," ujar Masykur.
Dirinya pun mengimbau kepada para pedagang agar menghindari tindakan-tindakan yang dapat merugikan masyarakat lainnya.
"Silahkan berjualan, sialan menjajakan makanan dan minumannya, berjualan lah dengan memerhatikan kesehatan masyarakat," imbaunya.
