Mulai Hari Ini, Tarif Tol Pekanbaru-Dumai Naik

Mulai Hari Ini, Tarif Tol Pekanbaru-Dumai Naik

PEKANBARU - Terhitung mulai besok, Senin (18/3/2024) pukul 12.00 WIB tarif Jalan Tol Pekanbaru - Dumai (Permai), Provinsi Riau mengalami kenaikan sebesar Rp53 ribu dari biasanya.

Kenaikan tarif tol Permai menyusul dikeluarkannya Keputusan Menteri (Kepmen) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 414/KPTS/M/2024, bersama dengan Penyesuaian Tarif Jalan Tol Palembang - Indralaya.

Dengan adanya tarif baru Jalan Tol Pekanbaru - Dumai. Maka kendaraan golongan 1 dari Pekanbaru sampai ke Dumai atau sebaliknya harus merogoh kocek sebesar Rp171.500.

Kemudian untuk golongan II dan III sebesar Rp257.000. Tarif tertinggi untuk kendaraan golongan IV dan V sebesar Rp343.000.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo mengatakan, sejak dioperasikan pada Oktober tahun 2020, Tol Permai belum pernah dilakukan penyesuaian tarif. Seharusnya, tol Permai sudah dilakukan pada tahun 2022 yang lalu.

"Pertimbangan penundaannya dilakukan karena pada tahun 2022 masih dalam tahap recovery setelah pandemi Covid-19 dan juga kenaikan harga BBM pada Oktober 2022. Sementara untuk tahun 2023. Adanya kenaikan harga bahan kebutuhan pokok seperti beras membuat kami mempertimbangkan ulang dan melakukan penundaan penyesuaian tarif tol Pekanbaru - Dumai agar tidak memberatkan masyarakat. Melihat saat ini perekonomian telah pulih kembali, maka tahun ini kami perlu melakukan penyesuaian tarif," kata Tjahjo.

Hutama Karya memastikan bahwa penyesuaian tarif pada tol Permai tersebut telah diikuti dengan pemenuhan dan peningkatan Standar Pelayanan Minimal (SPM), dengan rutin melakukan pemeliharaan dan peningkatan pada layanan transaksi maupun operasional.

"Untuk tol Pekanbaru - Dumai telah dilengkapi dengan 30 gardu serta 17 mobile reader yang terdapat di 7 (tujuh) GT yakni GT Pekanbaru, GT Minas, GT Kandis Selatan, GT Kandis Utara, GT Pinggir, GT Batin Solapan & GT Dumai, 58 armada siaga yang terdiri dari ambulans, mobil rescue, mobil derek, layanan jalan tol dan Patroli Jalan Raya (PJR), road sweeper & water tank, 297 CCTV dengan dua arah mata kamera yang dimonitoring selama 24 jam di control room, 18 VMS dan 4 (empat) rest area sementara yang beroperasi dengan fasilitas seperti toilet, mushola, dan kantin," terangnya.

Pada ruas tol ini juga telah dilakukan pemeliharaan jalan dan beautifikasi secara rutin seperti pemeliharaan jalan dengan pengelupasan dan pelapisan kembali, pengecatan marka dan barrier, penambahan ornamen - ornamen kearifan lokal, beautifikasi pagar pembatas jalan hingga JPO, serta penanaman pohon secara rutin di sepanjang ruas tol.

"Pemeliharaan rutin tersebut kami lakukan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jalan tol," pungkas Tjahjo Purnomo.

Berita Lainnya

Index