Dewan Hakim MTQ XLII Tingkat Provinsi Riau Diminta Netral dan Profesional

Dewan Hakim MTQ XLII Tingkat Provinsi Riau Diminta Netral dan Profesional

PEKANBARU - Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto diwakili Pj Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Indra menghadiri malam ta'aruf sekaligus melantik dewan hakim Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XLII tingkat Provinsi Riau 2024, di Halaman Masjid Agung Habiburrahman Dumai Islamic Center, Sabtu (20/04/2024) malam.

Pj Sekdaprov Riau, Indra menyampaikan bahwa malam ta'aruf yang dilaksanakan ini menjadi momen untuk menjalin persaudaraan di antara para kafilah dari Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada tuan rumah yang telah memfasilitasi malam yang penuh rasa persaudaraan ini," kata Pj Sekdaprov Riau. Alhamdulillah, pada malam ini, kita juga telah menyaksikan pelantikan dewan hakim MTQ ke-42 tingkat Provinsi Riau tahun 2024," ucapnya.

Indra menjelaskan, pelantikan dan pengukuhan ini merupakan suatu bentuk keabsahan dan legalitas dewan hakim untuk menjalankan tugasnya. Menurutnya dewan hakim adalah unsur yang sangat penting dan menjadi bagian utama untuk pelaksanaan MTQ.

Kemudian dewan hakim juga sangat menentukan terhadap kualitas pelaksanaan ataupun penyelenggaraan MTQ. Karena itu, dewan hakim harus bersikap netral, independen, dan profesional dalam melaksanakan penilaian.

"Kami yakin dewan hakim yang baru saja dilantik memiliki kualitas dalam bidang masing-masing yang mampu memberikan penilaian objektif terhadap peserta MTQ ke-XLII tingkat Provinsi Riau," ujarnya.

"Objektif dan transparan sangat diperlukan agar kualitas MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau ini bisa mencapai kualitas yang kita harapkan," imbuhnya.

Kemudian Indra juga mengimbau, bahwa para dewan hakim memiliki kode etik dan pedoman perhakiman yang tentunya harus ditaati seluruh hakim.

"Hal inilah yang harus terus kita ikuti agar selama penyelenggaraan MTQ kita bisa menjaga sportifitas. Kami berharap, pelaksanaan kegiatan ini tidak hanya sekedar ajang meraih juara, namun juga sebagai sarana dakwah dan penyebaran Ukhuwah Islamiyyah. Kita ingin juara yang nanti lahir memang benar benar menjadi juara, karena kemampuannya sendiri,dengan begitu menjadi kebanggaan penyelenggaraan MTQ ini bisa terus kita dengungkan," ucapnya.

"Saya juga mengingatkan agar para Hakim selalu cermat dan berhati-hati dalam mengambil keputusan, selain itu musyawarah dalam pengambilan keputusan harus selalu di kedepankan sehingga keputusan yang terbaik dapat di ambil," katanya.

Kemudian kepada para dewan hakim yang baru dilantik Pj Sekda Riau mengucapkan semoga sukses dalam menjalankan amanah tersebut sebaik-baiknya dengan hanya mengharapkan keridhaan dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Berita Lainnya

Index