TANGERANG, celotehriau. com- Drama 10 gol terjadi kala, tuan rumah Persikota " Si Bayi Ajaib" Tangerang menjamu Askar Bertuah PSPS Pekanbaru di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang,, Rabu (25/9/2024).
PSPS Pekanbaru besutan Aji Santoso berhasil mengubur mimpi tuan rumah di kandang. Askar Bertuah menang 4-6.Gol kemenangan PSPS dikonversikan oleh Kapten tim Omid Popalzay yang berhasil mencetak hattrick pertamanya musim ini. Menit ke ‘20, ‘49 dan 77. Lalu masing -masing satu gol dari Ilham Syafei Noor menit ke 66, Ilham Fathoni menit ke 87 dan Fitra Ridwan menit 90 +1.
Sementara empat gol Persikota Tangerang diledakkan Paulo Henrique menit ke ‘9 dan ‘56, Ridwan Tawainella ‘45+1 dan Pedro Goncalves’90+7.
Tambahan 3 poin ini membuat PSPS Pekanbaru meraih 7 poin. Hasil dua kali menang, sekali imbang dan satu kali kalah. Tim yang dimanajeri Edward Riansyah ini total sudah memasukkan 9 gol dan kemasukan 6 gol.
Hasil ini juga membuat PSPS berhasil menggeser Persiraja Banda Aceh yang berada di peringkat kedua klasemen sementara grup 1 dengan nilai 6 poin.
"Kita patut mensyukuri, pada laga ini bisa meraih tiga poin . Pertandingan tadi sangat seru, kedua tim tampil terbuka terbukti ada 10 gol pada laga ini, " kata Aji Santoso saat konferensi pers usai pertandingan.
Senada, Ilham Syafri Noor juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Pekanbaru dan orangtua tercinta yang selalu mensupport melalui doa. " Alhamdulilah, terimakasih ini berkat doa orang tua, seluruh masyarakat Pekanbaru serta kepercayaan jajaran pelatih. Pertandingan sangat menarik, saling jual beli serangan, Alhamdulilah kita bisa konsentrasi meraih tiga poin dan sangat bagus bagi kita untuk pertandingan selanjutnya, " kata Ilham.
Kronologi pertandingan.
Kedua tim yang memiliki misi sama mengejar target Three Point, berjibaku sejak kick off dimulai. Kondisi lapangan yang sedikit becek membuat kedua tim tampil ofensif.
Kedua tim saling -kejar mengejar skor. PSPS Pekanbaru yang datang dengan kekuatan penuh dikejutkan gol cepat pada menit ke 8' babak pertama. Satu gol cepat dari Persikota diciptakan oleh Paulo Henrique.
Selang 12 menit kemudian atau tepatnya menit ke 20 kapten tim PSPS Pekanbaru, Omid Popolzay berhasil menciptakan satu gol penyeimbang. Skor 1-1 untuk kedua tim.
Namun tuan rumah Persikota yang tampil ngotot berhasil mencetak gol pembeda. Gol yang diciptakan oleh Ridwan Tawainella, menutup skor 2-1 untuk tuan rumah.
Selain tertinggal 2-1, PSPS Pekanbaru juga harus kehilangan Maman Abdurrahman yang cidera dan digantikan Iman Fathurahman.
Usai restart, PSPS Pekanbaru yang tak ingin tersandung lagi pada laga kandang keduanya mencoba bangkit. Sikap pantang menyerah ditunjukkan, Fitra Ridwan dan kawan-kawan.
Lima menit babak kedua berjalan Omid Popalzay sang kapten tim asal Afganistan kembali membuat gol penyeimbang. Benar-benar pertandingan penuh drama, saling serang.
Baru saja merasa nyaman, setelah menyamakan kedudukan, hanya selang 7 menit atau sekitar menit ke 56, Paulo Hendrique kembali mencetak gol pembeda. Persikota kembali memimpin 3-2.
Namun hanya selang 10 menit kemudian PSPS Pekanbaru kembali membuat suporter si bayi ajaib julukan Persikota tercekat. Adalah Ilham Syafri Noor mantan pemain PPLP Riau yang berposisi sebagai full back kiri mencetak gol penyeimbang.
Gol ini semakin memompa semangat rekan-rekan. Terbukti, setelah tiga kali tertinggal, akhirnya John Mina Perez dan kawan-kawan berhasil membalikkan keadaan. Menit ke 77 Omid berhasil mencetak hattrick pertamanya dan membuat gol pembeda. Papan skor bergeming 3-4 buat Askar Bertuah PSPS Pekanbaru.
Leading satu gol membuat anak-anak Bumi Lancang Kuning tampil trengginas. Ilham Fathoni berhasil memperlebar jarak pada menit ke 87. Kedudukan menjadi 3-5.
Namun Pedro Goncalves mencoba memperkecil jarak pada menit 90.Skor pun kembali berubah 4-5.
Namun gol gelandang lincah PSPS Pekanbaru Fitra Ridwan pada menit 90+1, menjadi kill the game. PSPS Pekanbaru menutup laga dengan kemenangan 4-6. (***/YAQ)