Optimisme Garuda Muda Kontra Myanmar di SEA Games 2019

Optimisme Garuda Muda Kontra Myanmar di SEA Games 2019
Optimisme Indra Sjafri kontra Myanmar (celotehriau.com)

CELOTEHRIAU.COM --Timnas Indonesia besutan Indra Sjafri optimis meraih kemenangan kontra Myanmar di semifinal SEA Games 2019, di Rizal Memoriam Stadium, Sabtu (7/12/2019).

Kelelahan bakal menjadi lawan bagi Saddil Ramdani dan kawan-kawan. Pasalnya Garuda Muda cuma punya jeda waktu satu hari. Sementara Myanmar diuntungkan waktu revovery, karena sudah mengakhiri pertandingan sejak 2 Desember lalu.

Tapi itu bukan alasan bagi skuad Merah Putih yang mematok target medali emas di SEA Games 2019 Manila Filipina.

Apalagi, dari empat tim yang yang berlaga di partai semifinal, Indonesia dianggap paling berpengalaman karena secara prestasi Garuda Muda memiliki catatan dua kali naik podium meraih medali emas tahun 1987 dan 1991.

Menariknya, medali emas terakhir kali tahun 1991 diraih Indonesia di Filipina.

Memori inilah yang bakal menjadi penyemangat bagi tim besutan Indra Sjafri melawan kelelahan selain strategi yang bakal disajikan pada laga nanti.

Selain itu pada duel terakhir lawan Myanmar, Indonesia punya catatan bagus karena mampu mengakhiri pertandingan dengan skor 3-1 di SEA Games 2017.

Sekadar diketahui, lawan Indonesia Myanmar  berstatus sebagai juara grup. Empat pertandingan yang telah dijalani, Myanmar merebut tiga kemenangan dan satu hasil imbang 1-1 kontra Malaysia .

Meski diatas kertas Indonesia diunggulkan namun Bagas Adi dan kawan-kawan harus mewaspadai  Aung Kaung Mann pemain Myanmar yang sudah mencetak  tiga gol dari delapan gol selama penyisihan grup.

Dimana  lima gol Myanmar dicetak pada 20 menit awal babak pertama.Dari delapan gol itu  dua gol melalui set piece sepak pojok selama babak penyisihan.

Pelatih asal Lubuk Nyiur Pesisir Selatan Sumatera Barat ini bakal membuat perbedaan dan bakal membuat sejarah dan tekor pribadi bagi dirinya pada laga nanti.

Kemungkinan pelatih  Garuda Muda akan melakukan sejumlah rotasi, Witan Sulaiman yang memiliki kebugaran dan memiliki determinasi tinggi menyerang bakal menjadi opsi menggantikan Syahrian Abimanyu,  karena Osvaldo Haay dan Saddil Ramdani pasti bakal di tutup pergerakannya.

"Kami harus siap dengan interval istirahat satu hari. Alhamdulillah sudah pemulihan kondisi dan siap lawan Myanmar," ucapnya.

Kata Indra, tim dokter  timnas sekarang tim fisioterapi, bekerja keras untuk bisa memberikan kebugaran para pemain."Intinya kami bakal berusaha maksimal dilaga nanti, dan mohon doa bisa mewujudkan harapan seluruh rakyat Indonesia," katanya.

 

 

 

 


.

#sepakbola

Index

Berita Lainnya

Index