Tawarkan Praktikum ke Universitas Kelantan, Prodi Ilmu Komunikasi UMRI Roadshow ke SMA/SMK se Riau

Tawarkan Praktikum ke Universitas Kelantan, Prodi Ilmu Komunikasi UMRI Roadshow ke SMA/SMK se Riau
Ketua Promosi Fakultas Ilmu Komunikasi UMRI, Asrinda Amalia dan tim saat melakukan road show ke sekolah yang ada di Pekanbaru.

CELOTEHRIAU - Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) terus melalukan road show dan sosialisasi ke beberapa daerah yang ada di Provinsi Riau. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk meningkatkan minat pelajar yang ada di Riau untuk berkuliah di UMRI, khususnya Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi. 

Ketua Promosi Fakultas Ilmu Komunikasi UMRI, Asrinda Amalia saat dikonfirmasi mengatakan jika tim dari seluruh Prodi yang ada di UMRI sedang berjalan baik di Pekanbaru maupun luar Pekanbaru untuk melakukan road show dan sosialisasi ke SMA dan SMK. 

“Selain terus menjaga silaturahmi, hari ini tim dari Prodi Ilmu Komunikasi UMRI sudah berjalan di Indragiri Hilir dan Indragiri Hulu. Nah untuk Pekanbaru tadi kami road show ke SMK 6 Pekanbaru dan SMK Taruna,” katanya.

Disebutkan wanita yang mengenyam pendidikan S2 di Universitas Indonesia, saat melakukan road show dan sosialisasi, seluruh sekolah yang didatangi sangat menyambut baik dan positif. Bahkan, pihak dari Universitas juga menawarkan keunggulan yang berbeda dibandingkan perguruan tinggi lainnya yang ada di Riau.

“Kenapa kita lakukan road show tentunya kami berharap para pelajar akan tertarik masuk ke UMRI setelah lulus sekolah. Nah keunggulan yang kami tawarkan tadi yakni akan adanya praktikum ke luar negeri,” ujarnya.

Masih kata Asrinda, praktikum perdana ke luar negeri yang dimaksud nantinya, para mahasiswa akan menjalani pertukaran mahasiswa antara mahasiswa Universitas Kelantan Malaysia dengan UMRI.

“Dalam waktu dekat kita akan lakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Kelantan Malaysia. Nah ini dilakukan bagi para mahasiswa yang ada di Fakultas Prodi Ilmu Komunikasi UMRI,” tegasnya.

Saat disinggung apakah nantinya praktikum dan pertukaran mahasiswa UMRI ke Malaysia tersebut hanya diperuntukan bagi mahasiswa baru, Asrinda menyebutkan akan terlebih dahulu menyepakatinya.

”Kita lihat nanti perkembangannya seperti apa. Jika memungkinkan tentu akan dilakukan untuk para mahasiswa yang sedang berjalan dan mahasiswa baru,” pungkasnya.

Sekedar informasi, pada tahun ajaran 2019-2020 lalu, ada sekitar 2.000 mahasiswa yang mendaftarkan diri masuk ke UMRI. Bahkan, untuk tahun 2020-2021 nanti, penerimaan mahasiswa baru di UMRI ditargetkan bisa mencapai angka 3.500 orang.

Dengan telah mengantongi akreditasi B baik secara institusi maupun Prodi, saat ini ada sebanyak 8 Fakultas dan 25 program studi yang bisa dipilih oleh para mahasiswa baru. Untuk penerimaan mahasiswa baru sudah dibuka sejak tanggal 6 Januari hingga 5 September 2020. 

Bagi para mahasiswa baru bisa membuka website resmi UMRI di daftar.umri.ac.id. Pendaftaran juga dibuka dalam 3 gelombang dan 6 jalur penerimaan diantaranya Jalur Umum, Jalur Perserikatan Muhammadiyah, Jalur Prestasi, Jalur Beasiswa Tahfiz Al Quran, Jalur Saudara, Jalur sekolah, Pesantren dan Keluarga Guru.

Berita Lainnya

Index