CELOTEH RIAU--Pelatih AC Milan Stefano Pioli mengaku tidak pernah melihat hal seperti drama adu penalti 24 tendangan saat melawan Rio Ave pada laga playoff Liga Europa di Stadion Rio Ave Futbol, Kamis (1/10) malam waktu setempat.
Milan lolos ke babak grup Liga Europa setelah menang dramatis atas Rio Ave. Setelah bermain 2-2 sepanjang 120 menit, I Rossoneri harus melalui drama adu penalti 24 tendangan sebelum meraih kemenangan 9-8.
- Baca Juga Ayo PSPS, Bangkitlah Demi Marwah Riau
"Kami mempertahankan mental, karena kami tim muda dan itu tidak mudah untuk menghadapi tekanan itu. Saya tidak pernah melihat hal seperti ini, tapi inilah sepak bola," ujar Pioli dikutip dari Football Italia.
Lorenzo Colombo, kiper Gianluigi Donnarumma dan Ismael Bennacer menjadi tiga pemain Milan yang gagal dalam eksekusi penalti. Sementara empat pemain Rio Ave yang gagal adalah: Nelson Monte, kiper Pawel Kieszek, Chico Geraldes, dan Leandro Santos.
Rio Ave sebenarnya berpeluang meraih kemenangan jika penendang kedelapan, Nelson Monte, berhasil mencetak gol. Namun, tendangan bek asal Portugal itu dua kali mengenai tiang gawang. Pioli mengaku Milan beruntung tendangan Monte tidak masuk gawang.
"Sepanjang karier, saya kalah di final Coppa Italia karena tendangan seperti itu. Penalti adalah sebuah lotere, tapi tim saya pantas lolos karena usaha keras mereka," ucap Pioli.
"Sulit untuk mengontrol emosi di situasi seperti ini, karena kami dari posisi menang ke posisi kalah hanya dalam satu kedipan. Itu juga sebabnya adu penalti adalah untung-untungan," ujar Pioli.
Kemenangan atas Rio Ave membuat Milan menyusul AS Roma dan Napoli yang sudah lebih dulu lolos ke babak grup Liga Europa musim ini.
