CELOTEH RIAU-Kejuaraan daerah (Kejurda) Piala Gubernur Riau (Gubri) cabang olahraga (cabor) sepakbola akan bergulir pada bulan Juli 2021 mendatang.
Disebabkan mendesak, hanya tersisa waktu lebih kurang 1 bulan, Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Rokan Hilir yang akan gelar kompetisi untuk cari pemain batal.
- Baca Juga Ayo PSPS, Bangkitlah Demi Marwah Riau
Askab PSSI Rohil lebih memilih membuka seleksi terbuka bagi pemain yang berusia dibawah 16 tahun. Langkah itu diputuskan karena lebih efektik.
"Waktu hanya 1 bulan lagi, kalau kita gelar kompetisi tentunya memakan waktu yang lama, jadi seleksi solusinya," kata Ketua Umum Askab PSSI Rohil, Habib Nur, Sabtu (29/5/20211).
Seleksi terbuka akan digelar hanya pada dua rayon, rayon I dan rayon II. Rayon 1 terdiri dari Kecamatan Bangko, Sinaboi, Pekaitan, Batu Hampar, Kubu, Kuba dan Palika.
Sedangkan rayon II terdiri dari Kecamatan Bagan Sinembah, Bagan Sinembah Raya dan Balai Jaya. Untuk Kecamatan lainnya PSSI akan kirim surat agar mengirim 2 atlet terbaiknya.
"Hal itu diputuskan mengingat wilayah Rohil sangat luas. Jarak tempuh antara kecamatan 1 dengan kecamatan lainnya jauh, jadi kita buat se efektif mungkin," bebernya.
Selain faktor wilayah yang luas, sambung Habib, juga faktor dana yang tentunya jika PSSI gelar seleksi terbuka per rayon, tentunya membutuhkan dana transportasi bagi official.
"Tidak hanya faktor itu, kita juga mengindari kerumunan. Jika kita buat seleksi terbuka di lapangan Koni, pasti lapangan itu akan penuh nantinya," tambah Habib.
Habib menambahkan, untuk pelatih kepala tim Rohil U-16, Askab PSSI Rohil memberikan kepercayaan kepada Bung Kasno. Ia berharap Kasno bisa memberikan yang terbaik.
"Dengan waktu yang singkat ini susah mau bicara prestasi. Kita hanya berharap Bung Kasno berikan yang terbaik untuk tim Rohil, manfaatkan waktu yang singkat ini,"ujarnya.
Untuk jadwal seleksi terbuka, kata Habib, PSSI Rohil akan membentuk tim untuk 2 rayon dan mengirim surat kepada kecamatan yang tidak masuk rayon karena faktor jarak tempuh.
"Kita berharap kepada kecamatan yang tidak masuk dalam rayon mengirim atlet terbaiknya sebanyak 2 orang. Nanti yang dikirim akan diseleksi lagi di Kabupaten,"ujarnya.
Keputusan tentang seleksi terbuka dan penunjukan pelatih kepala berdasarkan masukan dari Ismia, Ketua Komite Sepakbola dan Ketua Komite Pengembangan Usia Muda.
