PEKANBARU - Mobil yang digunakan Ida Yulita Susanti saat kejadian cekcok dengan warga di Jalan Irkap, RT 02 Kelurahan Sidomulyo Timur hingga dibumbui cerita pengeroyokan serta pembacokan oleh warga diduga aset milik Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dan tercatat di SKPD Sekretariat DPRD Kota Pekanbaru yang hingga kini belum dikembalikan.
Mobil berjenis Kijang Innova dengan plat nomor BM 1958 TI ternyata palsu saat digunakan oknum anggota DPRD Kota Pekanbaru, Rabu (1/9/2021) malam. Dalam situs pencarian Bapenda Riau menerangkan plat nomor tersebut milik Mitsubishi Xpander 1.5L Exceed (4X2) M/T.
Dari penelusuran, Ida Yulita Susanti tercatat masih menguasai aset mobil dinas milik Pemko Pekanbaru jenis Kijang Innova dengan Plat Nomor BM 1874 AP. Mobil dengan nomor mesin 1TR-6183586, nomor rangka MHFXW42GB52053916 hingga saat ini masuk dalam daftar kendaraan yang dicari keberadaannya karena belum dikembalikan ke Pemko Pekanbaru. Mobil tersebut juga pernah masuk daftar lelang, namun tercatat tidak lolos daftar lelang di tahun 2017.
https://www.youtube.com/watch?v=45YEVz_9iis
Sementara dalam keterangan sistem informasi perhitungan pembayaran pajak kendaraan Provinsi Riau, Nomor BM 1874 AP yang belum dikembalikan Ida Yulita Susanti tersebut menunggak pajak lebih dari 2 tahun, 7 bulan. Dari keterangan menyebutkan mobil Kijang Innova G (TGN40R-GKMPKD) terakhir bayar pajak di tanggal 22 Desember 2017 dengan estimasi biaya sebesar Rp5.505.060.
Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD Kota Pekanbaru, Azhar saat dikonfirmasi perihal masih dikuasainya aset mobil dinas milik Pemko Pekanbaru serta belum dikembalikan oleh Ida Yulita Susanti hanya menjawab singkat. "Nanti saya cek dulu yah. Saya belum bisa memastikan, meskipun tadi sudah dikirimkan data terkait penguasaan unit mobilnya," ungkapnya.
