Singapore Menjadi Kota Paling Mahal di Dunia

Singapore Menjadi Kota Paling Mahal di Dunia
Ilustrasi

PEKANBARU (CELOTEHRIAU.COM) - Tahun 2018, Negara Singapore menjadi kota paling mahal di dunia. Dalam survey Worldwide Cost of Living 2018 yang digelar Intelligence Unit The Economist, Singapura memegang gelar itu selama lima tahun berturut-turut.


Posisi kedua ada ibukota Prancis, Paris lalu Zurich, Swiss, di posisi keempat ada Hongkong. Oslo, Norwegia ada di posisi kelima dan Jenewa, Swiss di bawahnya. Ada dua kota Swiss yang masuk 10 besar kota paling mahal di dunia tahun 2018.

Lalu ada Seoul, Korea Selatan yang posisinya tidak berubah dalam survey tahun 2017. Di belakangnya ada Copenhagen, Tel Aviv, dan Sydney. Tidak ada kota dari Amerika Serikat yang masuk 10 besar kota paling mahal.

"Inflansi yang rendah mendorong Tokyo dan Osaka keluar dari peringkat sepuluh besar kota dengan biaya hidup paling mahal yang mencakup 133 negara di dunia," kata The Intelligence Unit the Economist dalam pemaparan mereka, Ahad (24/3/2019).

Tokyo yang menjadi kota termahal sampai tahun 2013 lalu keluar dari peringat 10 besar. Seoul menunjukkan peningkatan biaya hidup yang signifikan. Mereka berada diperingkat 21 sampai lima tahun yang lalu.

Ibukota Israel, Tel Aviv yang pada lima tahun lalu berada diperingkat ke-34 kini berada di peringkat kesembilan. Apresiasi mata uang memainkan peran dalam meningkatnya biaya hidup di Tel Aviv. Beberapa kenaikan sebelim pembelian, asuransi dan merawat mobil juga meningkat.

Membuat biaya transportasi di Tel Aviv lebih mahal 79 persen di atas New York. Minuman beralkohol di Tel Aviv juga paling mahal nomor dua di survey ini.

Kota-kota Eropa menjadi mayoritas di peringat 10 besar kota termahal di dunia tahun 2018. Zurich, Oslo, Jenewa, Copenhagen, dan Paris menjadi kota dengan biaya hidup paling tinggi. Menariknya karena melemahnya nilai dolar AS pada tahun 2017 lalu New York berada diurutan 13.

Hal ini juga mempengaruhi biaya hidup di kota-kota di AS lainnya. Namun perbandingan ini masih cukup tajam mengingat lima tahun yang lalu New York berada diperingkat 27.

Berita Lainnya

Index