PEKANBARU - PSPS Riau mendapatkan bantuan dana sebesar Rp1,7 Miliar dari sponsorship dan tiket terusan. Dana ini nantinya akan digunakan untuk kemajuan PSPS Riau.
"Jadi memang kita bersama dengan Pj Walikota Pekanbaru beberapa waktu lalu bersilahturahmi dengan para pelaku usaha dan perusahaan yang ada di Riau," ujar Chief Operating Officer (COO) PSPS Riau Edward Riansyah.
Ia mengatakan pada pertemuan tersebut Pj Walikota mengajak para pelaku usaha untuk bisa bahu membahu mendukung sepakbola Riau khususnya PSPS yang akan mengarungi Liga 2 Indonesia September ini.
"Alhamdulillah dari pertemuan tersebut kita mendapatkan dana sebesar Rp1,7 miliar lebih. Dana tersebut didominasi dari pembelian tiket terusan VIP untuk laga kandang musim ini. Selain itu ada juga beberapa perusahaan yang menyatakan komitmen menjadi sponsor PSPS," Cakapnya.
Disampaikan Edu sapaan akrabnya, pada malam silaturahmi tersebut ada sekitar 151 tiket dengan nilai Rp10 juta per tiket. Tiket VIP ini berada di tribun barat Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai.
"Alhamdulilah semua ludes terjual. Nantinya dana ini akan kita gunakan untuk kemajuan PSPS Riau kedepannya," sebutnya.
Sementara itu, Pj Walikota Pekanbaru Muflihun mengatakan PSPS bisa menjadi ajang promosi Kota Pekanbaru. Jika PSPS Riau ini maju dan berkembang, maka Pekanbaru juga akan ikut terdongkrak maju dan berkembang.
"Untuk itu kami mengajak para pelaku usaha untuk bisa bahu membahu mendukung sepakbola Riau khususnya PSPS yang akan main di Liga 2 September mendatang," terangnya.
Dikatakan Uun sapaan akrabnya, beberapa waktu lalu pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan sejumlah dunia usaha. Hasilnya beberapa perusahan siap untuk membantu PSPS Riau. Namun beberapa perusahaan masih perlu membicarakan secara internal, semoga saja bisa secepatnya bergabung.
"Saya ingin menyampaikan bahwa upaya ini akan memberikan dampak kepada pelaku usaha jika PSPS bermain di Pekanbaru, pelaku UMKM kan merasakan dampak penjualan, hotel juga terangkat jika penonton datang dari luar dan banyak hal positif lainnya untuk kota Pekanbaru," pungkasnya.
