PEKANBARU - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru prioritaskan sejumlah program di tahun 2024. Di antaranya adalah pembangunan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Kulim dan perbaikan SD Negeri 83 yang terbakar.
Satu unit sekolah baru dan perbaikan sekolah yang terbakar itu masih dalam proses persiapan dokumen lelang. Diharapkan, lelang pembangunan unit sekolah baru dan perbaikan SD yang terbakar itu secepatnya diumumkan.
"Kita di dinas punya prioritas, ini kita siapkan administrasinya, karena memang kita butuh cepat, jadi ada tiga yang di kami, pertama SDN 83 yang terbakar," ujar Kepala Disdik Kota Pekanbaru Abdul Jamal, Rabu (17/01/2024).
Menurutnya, khusus untuk SD Negeri 83 yang terbakar, itu sangat dibutuhkan cepat. Pasalnya, siswa di SD tersebut masih menumpang belajar di sekolah terdekat.
"Kita butuh cepat (SD Negeri 83), karena mereka numpang, ini yang perlu kita gesa. Kemudian ada satu init sekolah baru yang ada di Kulim," katanya.
Selain pembangunan dua sekolah tersebut, dirinya juga menggesa pengadaan meubeler untuk sekolah yang baru saja dibangun pada tahun 2023 lalu. Pasalnya, dua SMP yang dibangun tahun lalu akan ditempati pada tahun ajaran baru 2024/2025, namun belum memiliki meubeler.
"Mungkin ini program kami yang diprioritaskan supaya menyiapkan administrasi dan supaya cepat diadakan pelelangan," ungkapnya.
Ia menyebut, sampai saat ini masih dalam tahap persiapan seperti penunjukan KPA, PA. Ia menargetkan lelang tersebut dapat dilakukan pada Februari mendatang.
"Saat ini sampai tahap persiapan, jadi kami menargetkan bulan 2 ini sudah naik lelang semua. Dan untuk lelang itu nggak lama, karena memang untuk pembangunan itu sekarang sudah boleh e-katalog," tambahnya.
Ia juga membeberkan, untuk anggaran pembangunan satu unit sekolah di Kulim sekitar Rp6,8 miliar. Sementara untuk pengadaan meubeler sekitar Rp3 miliar.
