PEKANBARU - Jumlah penumpang yang dilayani oleh Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru selama momen arus mudik Idul Fitri yakni dari tanggal 3-5 April 2024 (H-7 sampai dengan H-5) mencapai 31.843 orang.
"Angka ini tumbuh sebesar 21 persen dibandingkan jumlah penumpang yang dilayani pada periode yang sama di tahun 2023," ujar Executive General Manager Bandara Sultan Syarif Kasim II Radityo Ari Purwoko, Sabtu (6/4/2024).
Ia mengatakan apabila dibandingkan dengan jumlah penumpang pada periode yang sama di tahun 2019, atau periode angkutan lebaran terakhir sebelum pandemi, jumlah penumpang tumbuh sebesar 3%.
Lanjut Oki sapaan akrabnya, untuk pergerakan pesawat yang telah dilayani dari tanggal 3-5 April 2024 (H-7 sampai dengan H-5) adalah sebanyak 262 pergerakan pesawat atau tumbuh 20 persen dibanding jumlah pergerakan pesawat pada periode yang sama di tahun 2023.
"Apabila dibandingkan dengan jumlah pergerakan pesawat pada periode yang sama di tahun 2019, yaitu periode angkutan lebaran terakhir sebelum pandemi, terjadi kenaikan 17 persen," Cakapnya.
Hingga saat ini, untuk puncak arus mudik angkutan lebaran tahun 2024 di bandara SSK II Kota Pekanbaru terjadi pada H-5 atau Jumat (5/4/2024) dengan jumlah penumpang mencapai 13.004 orang.
"Hari jumat kemarin kita melayani 13.004 dan 99 pergerakan pesawat. Itu menjadi puncak arus mudik," jelasnya.
Pada periode angkutan lebaran tahun ini, dikatakan Oki, akibat kondisi gangguan cuaca di beberapa wilayah Indonesia berdampak pada rotasi pesawat udara dari dan ke Bandara Sultan Syarif Kasim II seperti yang tercatat pada H-5 atau Jumat (5/4/2024).
"Yakni adanya keterlambatan kedatangan pesawat Lion Air dari Surabaya yang seharusnya mendarat di Pekanbaru pada pukul 21:45 WIB pada hari Jumat (5/4/2024) namun baru mendarat pada pukul 02:37 WIB di hari Sabtu (6/4/2024)," pungkasnya.
