DLHK Pekanbaru Terima Piagam Penghargaan SAKIP dengan Kategori Sangat Baik

DLHK Pekanbaru Terima Piagam Penghargaan SAKIP dengan Kategori Sangat Baik
Kepala DLHK Pekanbaru, Zulfikri saat menerima piagam penghargaan SAKIP.

PEKANBARU – Walikota Pekanbaru, Firdaus memberikan piagam penghargaan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Penghargaan tersebut diberikan sebagai bukti kinerja perangkat daerah terhadap nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (SAKIP).

Dari puluhan OPD yang diberikan nilai SAKIP diantarnya Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), Badan Pengelola Keungan Aset dan Daerah (BPKAD), Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar), serta Inspektorat.

Kepala DLHK Kota Pekanbaru, Zulfikri yang turut hadir menerima penghargaan tersebut menyampaikan rasa syukur dan terima kasih.

“Penghargaan tadi adalah sebuah prestasi bagi dinas kami. Meski penghargaan bukanlah menjadi tujuan kami, tapi kinerja kami ternyata dianggap memuaskan oleh pimpinan dalam hal ini Walikota Pekanbaru,” kata Zulfikri.

Mantan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pekanbaru ini menambahkan, OPD yang dipimpinnya tersebut mendapatkan nilai 70,07 dengan kategori Sangat Baik (BB).

“Sekali lagi saya sampaikan terima kasih kepada seluruh ASN dan THL di lingkungan DLHK Kota Pekanbaru yang telah bekerja keras karena kerja keras tersebut diganjar dengan raihan nilai SAKIP sangat baik,” tegasnya.

Dalam kesempatan ini, Zulfikri juga ASN dan THL di lingkungan DLHK Kota Pekanbaru bisa meningkatkan kinerja dan pengabdiannya dengan memberikan layanan terbaik untuk masyarakat.

“Jadi jangan sampai raihan nilai SAKIP ini membuat para ASN dan THL berpuas diri. Teruslah bekerja sesuai dengan bidang masing-masing sehingga terwujudnya pemerintahan yang baik dan bersih,” pungkasnya.

Sebelumnya Walikota Pekanbaru, Firdaus tegas mengatakan agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bisa meningkatkan nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) jika tidak ingin diganti dengan pejabat yang lainnya.

“Sesuai dengan apa yang telah saya sampaikan, jika capaian nilai SAKIP tak memuaskan, saya persilahkan minggir. Beri lewat yang mampu untuk mencapai itu,” tegas Firdaus kala itu.

Firdaus menyebutkan, penentuan bagi pejabat di Pemko Pekanbaru apakah masih tetap menduduki posisi yang diembannya saat ini akan terlihat di tahun 2019.

“Jika nilai SAKIP memuaskan, maka yang bersangkutan masih akan duduk dijabatan yang sekarang. Jika tidak, saya tegas katakan silahkan minggir,” imbuhnya.

SAKIP adalah sistem akuntabilitas pemerintahan yang meliputi tahapan berupa perencanaan, pengukuran, pelaporan dan evaluasi kinerja. Sakip diharapkan mampu mengubah paradigma manajemen instansi pemerintah dari yang sebelumnya berorentasi kepada input menjadi berorientasi kepada hasil. Evaluasi SAKIP perlu dilakukan untuk melihat sejauh mana instansi pemerintahan mengimplementasikan SAKIP dan mendorong adanya peningkatan kinerja.

Berita Lainnya

Index