PEKANBARU - Jelang Pemilihan Gubernur BEM Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom), Dekan Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), Jayus S.Sos M.I.Kom mengimbau kepada mahasiswa untuk ikut serta menyukseskan kegiatan yang akan diadakan pada tanggal 19 Desember 2019 mendatang.
Jayus mengatakan, mahasiswa bisa menyukseskan Pemilihan Gubernur BEM Fikom UMRI dengan turut serta memberikan hak suara di hari pemilihan.
"Saya berpesan agar pemilihan gubernur dan wakil gubernur BEM Fikom ini bisa maksimal disosialisasikan. Jangan sampai ada yang golput (pada hari pemilihan)," kata Jayus di sela kegiatan debat PemilihanGubernur BEM Fikom, Selasa (17/12/2019).
Pria yang akrab disapa Jayus ini menegaskan, dirinya berharap agar pemilihan Gubernur BEM Fikom UMRI nantinya bisa menjadi sarana berorganisasi yang baik untuk mahasiswa yang ada di UMRI.
"Jangan sampai ada kecurangan dan menimbulkan permasalahan. Ini sarana belajar di kampus. Sampaikan visi misi dan gaet pemilih suara dengan baik. Jangan gunakan kampanye hitam, sebarkan fitnah dan kebencian," pintanya.
Jayus berharap, agar kegiatan yang akan dilangsungkan dalam waktu dekat ini, seluruh pasangan calon bisa merangkul seluruh mahasiswa.
"Mudah-mudahan rangakain kegiatan ini bisa lancar. Para paslon juga bisa menyampaikan visi-misi sesuai dengan harapan mahasiswa," imbuhnya.
Terakhir Jayus mengatakan agar pasangan calon yang terpilih bisa merangkul kembali suara mahasiswa tanpa adanya kotak-kotak antar prodi mahasiswa. "Harapan saya siapapun yang terpilih nanti bisa merangkul kembali semua mahasiswa yang ada di UMRI. Jangan sampai malah memecah belah antar fakultas," pungkasnya.
Seperti yang diketahui, dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur BEM Fikom UMRI mengangkat tema 'Mewujudkan kekeluargaan Fikom yang harmonis, serta mendukung organisasi mahasiswa yang berintelektual, aktif dan kreatif'. Dalam pemilihan ini diikuti oleh dua Paslon diantaranya yakni paslon nomor urut 1 Selvia Indiyani dan Agung Rahardi Raharja , serta paslon nomor urut 2 Boy Syahril dan Indah Cahyani.
