CELOTEH RIAU--Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati telah mencairkan bonus bagi tenaga kesehatan sebesar Rp7,69 triliun per 7 Desember 2020. Bonus tenaga medis cair bagi mereka yang bekerja di pusat maupun daerah.
"Insentif bagi tenaga kesehatan sebanyak 727.400 personel, sudah dibayarkan Rp7,69 triliun," ungkap Ani, sapaan akrabnya, dikutip Rabu (9/12).
Mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu juga telah mencairkan santunan bagi keluarga tenaga kesehatan yang meninggal. Totalnya, ada 200 tenaga kesehatan yang sudah berpulang.
"Kami juga memberikan (keluarga) 200 tenaga kerja dalam bentuk santunan kematian," ucapnya.
Pemerintah juga telah mencairkan dana penanganan covid-19 kepada Gugus Tugas Covid-19 sebanyak Rp3,22 truliun. Lalu, memberikan insentif perpajakan untuk sektor kesehatan dengan nominal mencapai Rp3,82 triliun.
Sisanya, pemerintah mencadangkan Rp35,1 triliun untuk program pengadaan dan distribusi vaksin covid-19. Dana ini termasuk untuk pengadaan 1,2 juta dosis vaksin yang baru saja masuk Indonesia pada Minggu malam.
Vaksin berasal dari Sinovac, perusahaan farmasi China. "Cadangan termasuk di dalam pengadaan vaksin yang tadi malam tiba," katanya.
Secara total, pemerintah mencanangkan dana Rp96,17 triliun untuk sektor kesehatan di tengah penanganan pandemi pada tahun ini. Dana ini masuk dalam program Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) mencapai Rp695,2 triliun.
