Dispora Riau Gelar Kejurda Takraw Tingkat SMP

Dispora Riau Gelar Kejurda Takraw Tingkat SMP

PEKANBARU - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau bekerja sama dengan Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Riau menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) sepak takraw tingkat pelajar SMP.

Kejurda yang bertujuan untuk menjaring atlet berbakat ini digelar di Hall Sepaktakraw Purna MtQ Pekanbaru, Kamis (18/5/2023)."Kita harap bibit atlet takraw terus kita dapatkan," kata kepala Dispora Riau, Boby Rachmat saat membuka Kejurda.

Ada dua nomor yang dipertandingkan. Yakni regu putra dan putri serta double event putra dan putri. Kejurda yang akan berakhir 20 Mei nanti,  diikuti 10 Kabupaten/ kota di Riau. Dua Kabupaten absen yakni Kepulauan Meranti dan Rokan Hulu.

Walau ada 2 kabupaten yang absen, Boby yakin 10 kabupaten/ kota yang ikut serta bisa membantu Riau kedepan dalam hal atlet berbakat untuk takraw. Sebab Riau sudah terkenal dengan olahraga takraw ini. "Riau terkenal dengan sumber atlet takraw di Indonesia," ujarnya.

Untuk menjaga status Riau ditingkat nasional tersebut, pihaknya pun menggelar Kejurda ini. Ia berharap Kabupaten/ kota kedepan juga bisa menggelar Kejurda. Sehingga banyak event untuk pembinaan atlet pelajar.

Apalagi Riau memiliki banyak sarana dan prasarana olahraga eks PON 2012 yang bisa digunakan untuk menggelar Kejuaraan olahraga. Sehingga Kejurda tidak hanya sekali setahun digelar, tapi bisa lebih.

Hasil kejurda ini juga bisa digunakan untuk penjaringan untuk atlet pelajar pada seleksi Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Riau kedepan. Bukan hanya itu, hasil kejurda juga bisa digunakan untuk Pra Popnas tahun depan. "Jadi semua berkaitan. Makanya kita minta adek-adek semangat di Kejurda ini," pintanya.

Ia juga meminta para atlet untuk menjaga sportivitas dalam Kejurda. Sehingga kedepannya menjadi atlet yang berkualitas yang bisa mengharumkan nama kabupaten/ kota asal, Riau dan Indonesia.

Ketua panitia Kejurda, Zulkifli Rahman juga mengatakan kegiatan ini untuk pembinaan tingkat pelajar SMP. Pesertanya yakni kelahiran 2007, "Ini pembinaan untuk atlet pelajar," ujarnya.

Zulkifli Rahman menambahkan bahwa  Kejurda ini sebagai ajang seleksi atau pemantauan bakat  untuk ke SKO Riau nantinya. Karena itu kedepan ia  meminta kabupaten/kota juga membina atlet pelajar dengan pembentukan Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP).***

Berita Lainnya

Index