Rasionalisasi Anggaran, Ini yang Dilakukan Pemko Pekanbaru

Rasionalisasi Anggaran, Ini yang Dilakukan Pemko Pekanbaru

PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru kembali lakukan rasionalisasi anggaran. Sejumlah kegiatan di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diminimalisir untuk kegiatan prioritas.

Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa mengatakan, rasionalisasi anggaran perlu dilakukan untuk menyokong kegiatan skala prioritas. Ia menyebut, Pemko Pekanbaru sudah dua kali melakukan rasionalisasi.

"Kita di Pemko sudah dua kali melakukan rasionalisasi terhadap kebutuhan belanja yang tidak prioritas, kita revisi untuk kita gunakan di kegiatan-kegiatan prioritas," ujar Risnandar, Kamis (5/9/2024).

Dikatakannya, rasionalisasi dilakukan terhadap kegiatan yang anggarannya bisa diminimalisir, seperti kegiatan rapat dan sosialisasi.

"Kegiatan-kegiatan yang sebelumnya teranggarkan, yang harusnya bisa dilakukan rapat di kantor, tapi dianggarkan rapat di hotel, untuk ouputnya sama kita geser ke pelaksanaannya di kantor," jelasnya.

Jadi secara prinsipnya, kata Risnandar, kegiatan-kegiatan yang dirasionalisasi dibagi-bagi. Kalau kegiatan utamanya 60 persen pendukungnya 40 persen. Kalau utamanya 70 persen pendukungnya 30 persen.

Dirinya juga mencontohkan kegiatan sosialisasi stunting. Menurutnya, yang paling utama dalam penanganan stunting adalah makanannya, bukan sosialisasinya. 

"Contoh untuk stunting, yang paling banyak seharusnya untuk stunting itu makanannya, bukan kegiatan-kegiatan sosialisasinya. Nah itu kegiatan-kegiatan yang kita rasionalisasi dan melihat arah kebijakan kedepan," sebutnya.

Berita Lainnya

Index