CELOTEHRIAU.COM---Kualias udara yang tidak sehat akibat kabut asap membuat Komite Olahraga Nasional Indonesia ( KONI) Riau memgimbau agar cabang olahraga dipersiapkan menghadapi Porwil X Se Sumatera dan Pra PON XX untuk sementara latihan dihentikan.
Hal itu ditegaskan Ketua Umum KONI Riau, Drs Emrizal Pakis MM kepada Celotehriau.com, Selasa (17/9/2019).
"Melihat kualitas udara yang masih tidak sehat, KONI Riau meminta seluruh cabang olahraga yang melakukan TC Porwil untuk menghentikan latihan, karena banyak atlet yang terpapar ISPA akibat bencana kabut asap ini," kata Emrizal.
Mantan Ketua Bappeda Provinsi Riau ini menuturkan, keputusan itu diambil akibat dari beberapa atlet di cabor atletik, panjat tebing dan beberapa cabor lainnya.
"Indah Pratiwi atlet PASI Riau salah satunya yang harus terpapar ISPA akibat kabut asap.Padahal latihan di indoor.Artinya baik diluar ataupun didalam lapangan latihan tetap terganggu dengan kabut asap ini," katanya.
Kejadian-kejadian inilah yang membuat KONI Riau meminta bidang Litbang KONI Riau untuk segera membuat surat edaran ke cabor agar melihat lingkungan sekitar.Jika kualitas udara tidak sehat dan mengganggu, latihan harus dihentikan.
"Bukan hanya di Pekanbaru, cabang olahraga Anggar, Kempo, Muathay yang melakukan TC di Bengkalis juga harus dihentikan sementara sampai cuaca kondusif," katanya.
Untuk itu, walau latihan diliburkan, Emrizal Pakis berharap seluruh atlet tetap bisa menjaga kondisi dan siap di arena pesta olahraga multi iven se Sumatera.
